Api unggun telah menyala, begitu pun jagung-jagung yang sudah di bakar oleh Leo dan Dhani telah berada di atas meja yang berada di hadapan kursi-kursi yang membentuk setengah lingkaran tersebut.
"Jagungnya sudah siap!" Ucap Dhani yang datang membawa jagung-jagung terakhir ke atas meja, membuat mereka semua bersorak dan mulai mengambil jagung untuk diri mereka masing-masing.
"Ah… Aku mau mentega dong!" Ucap Nada yang meminta pada Leo untuk membawakan mentega untuknya yang kini sedang membumbui jagung yang telah ada di tangannya.
"Oke!" Jawab Leo yang kemudian datang membawa mentega dan saus-saus lainnya, menyimpannya di atas meja dan melihat bagaimana mereka semua saling berebut mendapatkan saus itu.
Sementara Lilac yang duduk di samping Nada dan Predict itu hanya terdiam dan bersandar pada kursinya. Menikmati jagung bakar rasa original itu dalam diam dan tenang, hal itu sukses menarik perhatian dari Leo yang memang berdiri di hadapannya saat itu.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com