Kalau beberapa bulan tidak ada perubahan, terpaksa harus melakukan rencana kedua. Walaupun terlalu sulit untuk merubahnya karena, ini ada kaitan sama suasana hatinya. Apakah sudah membaik atau belum? Sehingga aku belum memutuskan dia memang layak untuk berubah. Berulang kali tanya ke dalam diri ini, dan jawaban malah kemana-mana. Walaupun saat ini, aku terasa membebani dengan urusan sungguh menyebalkan banget.
Ketika dalam kondisi mendesak seharusnya, tahu butuh namanya jalan keluar. Hanya saja kepastian tersebut urung terjadi padaku! Terutama Firdaus selama menunggu solusi seperti apa? Malah tak ada kabar sama sekali. Sehingga terpaksa deh, melakukan dengan sendiri. Biar bagaimana pun dia perlu sedikit nasihat supaya ada sebuah keyakinan dalam dirinya? Meski saat ini, bukan waktu yang tepat. Tetapi aku sangat yakin, dan percaya diri dia akan berubah.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com