"Kak... Kak Ana yang kau lakukan! Buka pintunya kak!" Teriak Ayu panik sambil menggedor-gedor pintu.
"Hahaha... Sudah, nikmati saja ruangan itu Ayu, Besok kau pasti akan terus ingat tempat yang ada di kampus ini!" Ucap Nana dari luar pintu.
"Enggak kak... Aku mohon buka pintunya!"
"Aku tinggal dulu yaa... Sampai jumpa besok!" Nana dan teman-temannya tertawa puas lalu meninggalkan Ayu yang di kunci di dalam ruangan kosong.
"Kak Nana... Aku mohon buka pintunya! Kaakkk..." Ayu berbalik menatap ruangan yang mulai gelap, kakinya mulai gemetar tidak kuat lagi menopang tubuhnya sehingga ia terduduk di depan pintu.
"Ayah... Ibu... Tolong Ayu..." Ucap Ayu dengan nada yang gemetar...
Usai menyelesaikan tugas, Arya berjalan mengitari kampus sambil melihat ke seluruh penjuru. Sesekali ia melihat ke jam tangannya, hari sudah mulai gelap tapi sejak hukuman yang di terima Ayu pagi tadi, Arya belum bertemu lagi dengannya.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com