Kubuka tanganku, dan rambut itu masih ada di tanganku. Mengarahkannya ke Yobi, dan secepat kilat rambut itu mendorong tubuhnya hingga masuk ke pusaran angin yang terus berputar. Yobi terbawa oleh angin dan terbang tinggi ke langit.
Sekilas dari luar pusaran angin ini, teman-teman melihat cahaya kegelapan naik ke atas lalu muncul cahaya biru yang menyebar ke seluruh langit yang gelap gulita.
Melihat ini murid Master Gioji menambah kekuatannya untuk menghancurkan pusaran angin yang sulit di tembus.
Aku tersenyum manis dan memejamkan mata sesaat lalu membukanya kembali.
"Sekarang terserah padamu! Aku sudah membereskan dirimu disini, semoga harimu menyenangkan!" ucapku mulai mengembalikan angin ke semula. Lalu berpura-pura pingsan agar mereka tidak penasaran bagaimana aku bisa mendapatkan kekuatan hebat ini.
Pusaran angin berhenti dan menghilang, mereka pun menemukan Rembulan yang jatuh pingsan dan Yobi yang sudah tidak ada disana.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com