Shiro terbangun dari tidurnya, ia masih mengingat apa yang dikatakan sang dewi kearifan kepadanya. Tentang bayaran jika ia menggunakan Holy Silver Wolf.
'Berbeda dengan putrimu yang memiliki darah Dewi dalam dirinya, dia akan selalu baik baik saja kok.'
Namun ia lega karena Dewi Pino berkata kalau Mirai akan baik baik saja meskipun ia terlalu sering menggunakan kekuatan Holy Golden Wolf nya itu.
Dia tidak mendapati Fumika tertidur di sampingnya, karena itu ia langsung beranjak ke luar untuk mencari keberadaan istrinya. Ia tak mau kalau sampai Fumika tertidur sambil berjalan dan melompat.
"Shiro, aku tak tau kalau istrimu selalu mabuk kendaraan." Dewi Stormia sedang mengelus tengkuk istrinya yang mana sudah dipastikan Fumika habis muntah. "Kuharap Fumi tidak muntah langsung ke udara sana."
"Sayangnya Fumika benar benar melakukan itu."
"Woi bagaimana jika orang orang dibawah mengira mereka sedang dihujani asam!"
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com