Wajah Dewi memucat seketika, dan dia tidak menyangka Derry akan mengatakan kata-kata seperti itu pada dirinya sendiri. Perasaan bahwa bayi yang meninggal lebih awal terbaring dingin di pelukannya membuat tangan putihnya tak tertahankan. Gemetar, dia tidak mengetahui jika Derry bermaksud menguji pikirannya sendiri, tetapi anak itu memang duri di hatinya, dan setiap kali dia menyentuh hal itu seperti sariawan, dia akan merasakan sakit yang tak tertahankan! Mungkin melihat ada yang salah dengan Dewi, Derry memeluk Dewi dan dengan lembut menepuk punggungnya dengan telapak tangannya yang lebar!
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com