webnovel

Rahasia Jiwa Petarung Tangguh

Dika, lelaki biasa yang entah dari mana, sangat pandai sekali dalam bertarung. Tatapan mata yang tajam dan dingin serta wajah yang tampan membuat para wanita terpesona dengannya. Dibalik sosoknya yang dingin dan tajam dia memiliki janji untuk pergi ke salah satu universitas terbaik di Indonesia. Dia mengucapkan janji itu pada sebuah foto. Akhirnya dia memutuskan untuk mendaftar ke sekolah mewah. Di sekolah tersebut, tak disangka dia bertemu dengan seorang guru bahasa inggris, yang ternyata kakek dari guru tersebut berhubungan dengan masa lalunya. Perlahan, semua masa lalunya maupun tujuannya terungkap satu persatu.

Ash_grey94 · Ciudad
Sin suficientes valoraciones
420 Chs

Saling Serang

Di seberang jalan, empat orang berdiri berdampingan.

Pita putih yang diikat di atas kepala Te sangat mencolok.

Angin dingin bertiup di malam hari, dan banyak pejalan kaki yang lewat di jalan memandang Te.

Te tanpa ekspresi, tinjunya yang terkepal erat mengungkapkan kegelisahan batinnya.

"Ayo pergi, saatnya menyelesaikan rekening," kata Dika perlahan.

Suara itu bergema di benak ketiga orang itu seperti guntur.

"Pembalasan!" Pak Cahyo hanya memiliki satu kosakata tersisa di benaknya, dan Te tetap sama.

Dan Paman Tatan dengan diam-diam menambahkan dua kata dalam perdamaian hatinya!

Empat orang berjalan menyeberang jalan dan langsung masuk ke hotel.

Beberapa orang di hotel berkumpul di sekitar meja untuk bermain kartu. Melihat empat orang masuk, terutama pita putih yang diikatkan di kepala Te, beberapa orang tidak bisa menahan cemberut, saling memandang, dan berdiri satu demi satu. lain.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com