Bab 114

Seorang penata rias Tuan Angga datangkan khusus untuk membuat putri semata wayangnya tampil cantik dan sempurna di depan calon suami dan keluarga salah satu orang terpandang di seantero negeri. Yang akan menjalin hubungan persaudaraan dari sebuah ikatan pernikahan diantara kedua putra dan putri mereka.

Rahel tidak bergeming. Membiarkan wanita muda yang mungkin usianya hampir sepantaran dengan dirinya itu memoles wajahnya dengan beberapa alat kecantikan yang tidak Rahel ketahui apa nama-nama dari alat itu. Tentu saja, karena Rahel memang tidak hobi dengan alat-alat sulap wajah itu. Rahel adalah tipe wanita yang menyukai wajah natural.

"Sempurna!" ucap wanita muda yang telah berhasil menutupi lingkaran hitam yang berada di bawah netra Rahel. Bekas tangisannya semalam.

"Nona muda, silahkan dibuka matanya!" suara lembut mendayu masuk dalam indra pendengaran Rahel.