webnovel

Chapter 1 : Nominasi Penghargaan

Sebelumnya Di Kisah Pewaris Tahta Season 2

Prolog : Berakhirnya zaman penjajahan negara asing, Raja dan Rakyat yang masih hidup membangun kembali kerajaan dan rumah - rumah rakyat. Para Raja yang masih hidup pun bersatu untuk memperluas wilayah, bisnis, properti, keamanan, kekuatan, perdamaian dan nama di kancah Nasional dan Internasional. Hal itu pun terwujud hingga setiap kerajaan pun mendapatkan nominasi dan di kenal secara Nasional dan Internasional.

Selamat datang para tamu hadirin sekalian di acara konferensi penobatan penguasa perusahaan Internasional terkuat, terkaya dan tersukses tahun 2017 yang di selenggarakan di negara Z. Saya Ricardo Matt Fermosa (Anak dari Raja Matt Fermosa yang berumur 20 tahun) sebagai MC dan asisten saya Rika Kavindra Ursula (Anak dari Raja Kavindra Ursula yang berumur 15 tahun Istri dari Pangeran Ricardo) akan membacakan nominasi peringkatnya. "Ricardo Matt Fermosa (Putra Mahkota Kerajaan Fermosa) membuka acara dengan ucapan kata sambutan".

Peringkat I jatuh pada Kerajaan Asta dari Negara X. Berikan Tepuk Tangannya para hadirin. Silahkan Raja Alexander Asta untuk naik ke atas panggung. "Rika Kavindra Ursula membacakan nominasinya".

Terima kasih semua kepada rakyat Asta yang telah banyak berkonstribusi sehingga saya dapat meraih peringkat ini. Semoga kedepannya dapat terus di pertahankan. "Raja Alexander Asta memberi ucapan Terima kasih".

Baiklah, selanjutnya peringkat 2 jatuh pada kerajaan Coldon dari negara Y. Berikan tepuk tangannya para hadirin. Silahkan kepada Raja Steven Coldon untuk naik ke atas panggung dan berdiri di sebelah Raja Alexander Asta dan berikan kata sambutan. "Ricardo Matt Fermosa pun membacakan nominasi selanjutnya".

Terima kasih semua kepada rakyat Coldon yang telah banyak berkonstribusi sehingga saya dapat meraih peringkat ini. Semoga kedepannya dapat terus di pertahankan. "Raja Steven Coldon memberi ucapan Terima kasih".

Baiklah, selanjutnya peringkat 3 jatuh pada kerajaan Elizabeth dari negara X. Berikan tepuk tangannya para hadirin. Silahkan kepada Raja Harry Elizabeth untuk naik ke atas panggung dan berdiri di sebelah Raja Steven Coldon dan berikan kata sambutan. "Rika Kavindra Ursula pun membacakan nominasi selanjutnya".

Terima kasih semua kepada rakyat Elizabeth yang telah banyak berkonstribusi sehingga saya dapat meraih peringkat ini. Semoga kedepannya dapat terus di pertahankan. "Raja Harry Elizabeth memberi ucapan Terima kasih".

Baiklah, selanjutnya peringkat 4 jatuh pada kerajaan White dari negara Y. Berikan tepuk tangannya para hadirin. Silahkan kepada Raja Antonio White untuk naik ke atas panggung dan berdiri di sebelah Raja Harry Elizabeth dan berikan kata sambutan. "Ricardo Matt Fermosa pun membacakan nominasi selanjutnya".

Terima kasih semua kepada rakyat White yang telah banyak berkonstribusi sehingga saya dapat meraih peringkat ini. Semoga kedepannya dapat terus di pertahankan. "Raja Antonio White memberi ucapan terima kasih".

Baiklah, selanjutnya peringkat 5 jatuh pada kerajaan Altara dari negara X. Berikan tepuk tangannya para hadirin. Silahkan kepada Raja Orlando Altara untuk naik ke atas panggung dan berdiri di sebelah Raja Antonio White dan berikan kata sambutan. "Rika Kavindra Ursula pun membacakan nominasi selanjutnya".

Terima kasih semua kepada rakyat Altara yang telah banyak berkonstribusi sehingga saya dapat meraih peringkat ini. Semoga kedepannya dapat terus di pertahankan. "Raja Orlando Altara memberi ucapan terima kasih".

Baiklah, selanjutnya peringkat 6 jatuh pada kerajaan Smith dari negara Y. Berikan tepuk tangannya para hadirin. Silahkan kepada Raja Stuart Smith untuk naik ke atas panggung dan berdiri di sebelah Raja Orlando Altara dan berikan kata sambutan. "Ricardo Matt Fermosa pun membacakan nominasi selanjutnya".

Terima kasih semua kepada rakyat Smith yang telah banyak berkonstribusi sehingga saya dapat meraih peringkat ini. Semoga kedepannya dapat terus di pertahankan. "Raja Stuart Smith memberi ucapan terima kasih".

Baiklah, selanjutnya peringkat 7 jatuh pada kerajaan Wilson dari negara X. Berikan tepuk tangannya para hadirin. Silahkan kepada Raja Reynaldo Wilson untuk naik ke atas panggung dan berdiri di sebelah Raja Stuart Smith dan berikan kata sambutan. "Rika Kavindra Ursula pun membacakan nominasi selanjutnya".

Terima kasih semua kepada rakyat Wilson yang telah banyak berkonstribusi sehingga saya dapat meraih peringkat ini. Semoga kedepannya dapat terus di pertahankan. "Raja Reynaldo Wilson memberi ucapan terima kasih".

Baiklah, selanjutnya peringkat 8 jatuh pada kerajaan Wilhelmina dari negara Y. Berikan tepuk tangannya para hadirin. Silahkan kepada Raja Reyhan Wilhelmina untuk naik ke atas panggung dan berdiri di sebelah Raja Reynaldo Wilson dan berikan kata sambutan. "Ricardo Matt Fermosa pun membacakan nominasi selanjutnya".

Terima kasih semua kepada rakyat Wilhelmina yang telah banyak berkonstribusi sehingga saya dapat meraih peringkat ini. Semoga kedepannya dapat terus di pertahankan. "Raja Reyhan Wilhelmina memberi ucapan terima kasih".

Baiklah, selanjutnya peringkat 9 jatuh pada kerajaan Rosario dari negara X. Berikan tepuk tangannya para hadirin. Silahkan kepada Raja Michael Rosario untuk naik ke atas panggung dan berdiri di sebelah Raja Reyhan Wilhelmina dan berikan kata sambutan. "Rika Kavindra Ursula pun membacakan nominasi selanjutnya".

Terima kasih semua kepada rakyat Rosario yang telah banyak berkonstribusi sehingga saya dapat meraih peringkat ini. Semoga kedepannya dapat terus di pertahankan. "Raja Michael Rosario memberi ucapan terima kasih".

Baiklah, selanjutnya peringkat 10 jatuh pada kerajaan Mark dari negara Y. Berikan tepuk tangannya para hadirin. Silahkan kepada Raja Max Mark untuk naik ke atas panggung dan berdiri di sebelah Raja Michael Rosario dan berikan kata sambutan. "Ricardo Matt Fermosa pun membacakan nominasi selanjutnya".

Terima kasih semua kepada rakyat Mark yang telah banyak berkonstribusi sehingga saya dapat meraih peringkat ini. Semoga kedepannya dapat terus di pertahankan. "Raja Max Mark memberi ucapan terima kasih".

Baiklah, selanjutnya peringkat 11 jatuh pada kerajaan Fermosa dari negara Z. Berikan tepuk tangannya para hadirin. Silahkan kepada Raja Matt Fermosa untuk naik ke atas panggung dan berdiri di sebelah Raja Max Mark dan berikan kata sambutan. "Rika Kavindra Ursula pun membacakan nominasi selanjutnya".

Terima kasih semua kepada rakyat Fermosa yang telah banyak berkonstribusi sehingga saya dapat meraih peringkat ini. Semoga kedepannya dapat terus di pertahankan. "Raja Matt Fermosa memberi ucapan terima kasih".

Baiklah, selanjutnya peringkat 12 jatuh pada kerajaan Ursula dari negara Pulau A. Berikan tepuk tangannya para hadirin. Silahkan kepada Raja Kavindra Ursula untuk naik ke atas panggung dan berdiri di sebelah Raja Matt Fermosa dan berikan kata sambutan. "Ricardo Matt Fermosa pun membacakan nominasi selanjutnya".

Terima kasih semua kepada rakyat Ursula yang telah banyak berkonstribusi sehingga saya dapat meraih peringkat ini. Semoga kedepannya dapat terus di pertahankan. "Raja Kavindra Ursula memberi ucapan terima kasih".

Baiklah, selanjutnya peringkat 13 jatuh pada kerajaan Tensius dari negara Pulau Z. Berikan tepuk tangannya para hadirin. Silahkan kepada Raja Angelo Tensius untuk naik ke atas panggung dan berdiri di sebelah Raja Kavindra Ursula dan berikan kata sambutan. "Rika Kavindra Ursula pun membacakan nominasi selanjutnya".

Terima kasih semua kepada rakyat Tensius yang telah banyak berkonstribusi sehingga saya dapat meraih peringkat ini. Semoga kedepannya dapat terus di pertahankan. "Raja Angelo Tensius memberi ucapan terima kasih".

Baiklah, selanjutnya peringkat 14 jatuh pada kerajaan Thremere dari negara Pulau A. Berikan tepuk tangannya para hadirin. Silahkan kepada Raja Abraham Thremere untuk naik ke atas panggung dan berdiri di sebelah Raja Angelo Tensius dan berikan kata sambutan. "Ricardo Matt Fermosa pun membacakan nominasi selanjutnya".

Terima kasih semua kepada rakyat Thremere yang telah banyak berkonstribusi sehingga saya dapat meraih peringkat ini. Semoga kedepannya dapat terus di pertahankan. "Raja Abraham Thremere memberi ucapan terima kasih".

Baiklah, selanjutnya peringkat 15 jatuh pada kerajaan Lopez dari negara Z. Berikan tepuk tangannya para hadirin. Silahkan kepada Raja Jerry Lopez untuk naik ke atas panggung dan berdiri di sebelah Raja Abraham Thremere dan berikan kata sambutan. "Rika Kavindra Ursula pun membacakan nominasi selanjutnya".

Terima kasih semua kepada rakyat Lopez yang telah banyak berkonstribusi sehingga saya dapat meraih peringkat ini. Semoga kedepannya dapat terus di pertahankan. "Raja Jerry Lopez memberi ucapan terima kasih".

Prolog : Selamat semua kepada penguasa pasar Nasional dan Internasional serta membawa kemakmuran bagi rakyat masing - masing kerajaan. Tidak terasa jam telah menunjukkan pukul 21.00 yang menandakan acara telah berakhir. Putra Mahkota Ricardo Matt Fermosa beserta istrinya Rika Kavindra Ursula sebagai MC dan tuan rumah menutup acara dengan pemotongan pita. Setelah semua Para Raja Kerajaan selesai dengan kata sambutan masing - masing dan memotong pita, mereka pun turun dari panggung dan menandakan acara telah selesai. Acara ini pun ditayangkan di seluruh stasiun televisi baik secara Nasional maupun Internasional.

Ayahanda, selamat karena mendapat anugerah nominasi peringkat pertama di pasar saham. Dengan adanya nominasi di pasar saham ini, kedudukan kerajaan kita yang telah di wariskan kakek semakin kuat setelah perang dunia dahulu. "Bellen Alexander Asta (Berumur 20 tahun) anak pertama Raja Alexander Asta dengan Ratu Alexandra Coldon memberikan ucapan selamat kepada ayahandanya".

Terima kasih Anandaku. Semoga kelak kamu tetap bisa mempertahankan kedudukan kerajaan kita di mata Nasional dan Internasional. Jangan sia - siakan perjuangan dan jerih payah keluarga kita serta rakyat kita hingga kita dapat mempertahankan kedudukan kerajaan kita. Karena Ananda adalah pewaris tahta kerajaan Asta ini satu - satunya. Dan juga jagalah kedua adik perempuanmu itu. "Raja Alexander Asta pun memberikan amanat dan nasihat yang telah di wariskan turun - temurun di Kerajaan Asta".

Siap Ayahanda, Ananda akan mengingat dan menjalankan wasiat turun - temurun ini. Ananda juga akan menjaga adik - adik Ananda bahkan dengan taruhan nyawa Ananda. Ayahanda tidak perlu khawatir. "Bellen Alexander Asta pun berjanji kepada Ayahanda Raja Alexander Asta untuk menjalankan wasiat turun - temurun di Kerajaan Asta".

Baiklah Ananda, gendonglah adikmu Chirra Alexander Asta (Adik Bellen Alexander Asta berumur 10 tahun) ke kamarnya karena adikmu kelelahan di perjalanan pulang tadi. Biarkan Ayahanda yang menggendong adikmu Agsaina Alexander Asta (Adik Bellen Alexander Asta berumur 15 tahun) ke kamarnya. "Raja Alexander Asta memberi titah pada anaknya Bellen Alexander Asta kemudian Raja Alexander Asta menggendong Agsaina Alexander Asta turun dari pesawat pribadi Kerajaan Asta menuju kamar Agsaina Alexander Asta".

Siap Ayahanda. Ayahanda, sepertinya Adinda Chirra sudah besar. Tubuhnya sudah semakin berat. Padahal Chirra sangat kurus kan Ayahanda ? "Bellen Alexander Asta menggendong adiknya Chirra Alexander Asta sambil mengeluh kepada sang Ayahanda menuju kamar Chirra".

Prolog : Kamar Agsaina Alexander Asta dengan Kamar Chirra Alexander Asta saling berhadapan seperti di hotel - hotel atau apartemen begitu. Setelah Raja Alexander Asta dengan Putra Mahkota Bellen Alexander Asta keluar dari kamar kedua anak perempuan itu, mereka pun berjalan bersama menuju kamar mereka masing - masing.

5 Tahun Kemudian Tahun 2019

Prolog : Lima tahun sudah berlalu. Bellen Alexander Asta pun telah berumur 25 tahun, Agsaina Alexander Asta pun telah berumur 20 Tahun, dan Chirra Alexander Asta pun telah berumur 15 Tahun. Sesuai adat keluarga kerajaan secara turun - temurun usia menikah bagi laki - laki berumur 20 tahun dan bagi perempuan berumur 15 tahun. Dan sejak turun - temurun Keluarga Kerajaan Asta harus menikahi Keluarga Kerajaan Coldon entah itu dari keturunan utama ataupun keturunan cadangan, yang terpenting Kerajaan Asta harus bersanding dengan Kerajaan Coldon. Sehingga keluarga Kerajaan Asta dan Keluarga Kerajaan Coldon akan melakukan Perjamuan. Perjamuan antara Kerajaan Asta dengan Kerajaan Coldon akan segera di atur dalam waktu dekat mengingat umur putra putri mereka telah masuk pada masa pernikahan. Setelah nama kerajaan tenar, kehidupan di kerajaan pun di sorot oleh dunia. Hanya ada hal yang tidak dapat di ubah yaitu pernikahan dari hasil perjodohan dan pewaris tahta harus dipatuhi sebagai aturan kerajaan secara turun - temurun.

Edward, apakah ada laporan hari ini ? "Raja Alexander Asta yang duduk di singgasananya bersama Ratu Alexandra Coldon menanyakan laporan dari pelayan kepercayaannya".

Maafkan hamba yang mulia, hari ini tidak ada laporan apapun dari rakyat. Semua aman terkendali "Edward Pelayan kepercayaan Raja Alexander Asta pun menjawab pertanyaan Sang Raja".

Edward pergilah ke Kerajaan Coldon untuk membuat perjanjian pertemuan "Titah raja Alexander Asta kepada Edward pelayan kepercayaannya itu untuk di utus ke Kerajaan Coldon".

Baik yang mulia, segera hamba laksanakan. "Edward pelayan raja seraya membungkuk hormat berpamitan melaksanakan titah Raja Alexander Asta".

Prolog : Edward pelayan kepercayaan Raja Alexander Asta pun berkunjung ke Kerajaan Coldon untuk menjalankan tugas dari Sang Raja Kerajaan Asta.

Maaf yang Mulia Hamba lancang bertemu yang mulia di meja makan ini, tapi ada laporan yang Mulia. Edward Pelayan kepercayaan Raja Alexander Asta datang berkunjung untuk membuat janji pertemuan kepada anda yang mulia. "Vero Pelayan kepercayaan Raja Steven Coldon".

Baiklah, beritahukan kepada pelayan Edward agar mengatakan kepada Kerajaan Asta perjamuan akan di adakan malam ini di Bungalow Luxury Village pukul 20.00. "Titah Raja Steven Coldon dan Ratu Alexa Asta kepada Vero pelayan kepercayaan Raja Steven Coldon dan menugaskan Vera Pelayan kepercayaan Ratu Alexa untuk mempersiapkan segalanya".

Siap yang mulia dilaksanakan "Pelayan Vero dan Vera seraya membungkuk hormat berpamitan dan keluar dari ruang meja makan kerajaan dan menyampaikan kepada Edward Pelayan kepercayaannya Raja Alexander Asta".

Edward titah dari raja kami bahwa anda disuruh menyampaikan kepada Kerajaan Asta bahwa perjamuan akan di adakan malam ini di Bungalow Luxury Village pukul 20.00. "Pelayan Vero menyampaikan titah rajanya itu".

Baiklah Vero, sampaikan kepada Raja Steven Coldon bahwa saya Edward akan menyampaikan titah Raja Steven Coldon untuk Raja kami Raja Alexander Asta. "Edward seraya berpamitan pulang".

Prolog : Edward yang telah selesai melaksanakan titah Raja Alexander Asta pun kembali ke Kerajaan Asta. Sekembalinya Pelayan Edward dari Kerajaan Coldon, Edward pun menuju singgasana Raja Alexander Asta untuk menyampaikan laporan dari titah yang di jalankannya.

Lapor yang mulia, hamba disuruh menyampaikan kepada yang mulia perihal perjamuan dari Raja Steven Coldon dan Ratu Alexa Asta bahwa perjamuan akan di adakan di Bungalow Luxury Village pukul 20.00 malam ini. "Edward melaporkan kepada yang mulia Raja Alexander Asta dan Ratu Alexandra Coldon sekembalinya Edward dari kerajaan Coldon".

Baiklah Edward, anda boleh pergi "Titah Raja dan Ratu bersamaan bicaranya".

Saya undur pamit dulu yang Mulia Raja dan Ratu. "Edward (Pelayan Kepercayaan Raja Alexander Asta) seraya membungkukkan tubuhnya untuk menghormati Raja dan Ratu untuk berpamitan".

Prolog : Sementara itu Raja Alexander Asta dan Ratu Alexandra Coldon yang telah menerima undangan perjamuan dari Kerajaan Coldon pun memberitahukan putra dan putri - putri mereka untuk ikut ke acara perjamuan tersebut. Putra dan Putri - Putri mereka pun merasa gugup tetapi mereka tetap bersiap - siap.

Wahai adikku Ina, apakah yang sedang adinda pikirkan ? "Bellen Alexander Asta yang masuk ke kamar Agsaina Alexander Asta yang sukses membuyarkan lamunan Agsaina Alexander Asta".

Kakanda kenapa masuk tidak mengetuk pintu dulu sih, adinda sedang memikirkan apa yang harus di lakukan saat perjamuan nanti malam. "Agsaina Alexander Asta yang ngambek karena kakanda Bellen Alexander Asta masuk tanpa mengetuk pintu ataupun memanggil nama Agsaina Alexander Asta yang membuat kaget dan membuyarkan lamunan Agsaina Alexander Asta".

Adinda, kakanda sudah berkali - kali mengetuk pintu dan memanggil manggil nama adinda tapi ternyata tidak ada jawaban, karena kakanda khawatir takut adinda kenapa - kenapa yah kakanda masuk saja, dan jangan berpikir terlalu banyak, cukup di jalani sesuai kondisi dan situasi yang ada. "Bellen Alexander Asta menjelaskan dengan bahasa yang di mengerti untuk adik tercintanya itu".

kakanda, adinda hanya takut saja membuat hal ceroboh dan mempermalukan kerajaan Asta kita ini. "Agsaina Alexander Asta yang mengeluh kepada Bellen Alexander Asta seraya memeluk kakak tercintanya Bellen Alexander Asta itu agar rasa gugup yang sedang di alaminya bisa hilang".

Tenang ajah adindaku, kakanda akan selalu ada buat adinda tersayang "Bellen Alexander Asta memeluk sambil menepuk nepuk punggung belakang Agsaina Alexander Asta untuk menenangkan adik satu satunya itu agar tidak gugup".

Kak Ina, ini pakaian yang telah di siapkan oleh yang Mulia Ratu Alexa Asta untuk perjamuan malam ini. "Evelin Alexander Asta adik angkat yang di adopsi dari Panti Asuhan Malika seraya memberikan kotak bingkisan tersebut kepada Agsaina Alexander Asta".

Terima kasih Evelin sayang, bantu aku memakainya. "Agsaina Alexander Asta seraya mengambil kotak bingkisan itu dan memeluk Evelin Alexander Asta".

Wah kakak Ina sangat cantik sekali "Evelin Alexander Asta sambil me make over kakaknya Agsaina Alexander Asta".

Terima kasih adikku sayang. "Agsaina Alexander Asta memeluk Evelin Alexander Asta yang berurai air mata yang jatuh dari mata Evelin Alexander Asta karena terharu".

Kakanda Bellen, apa yang kakanda lakukan di depan kamar kakanda Agsaina ? Apakah kakanda Bellen menguping perbincangan kakanda Ina dan kakanda Lin ? "Chirra Alexander Asta yang sedang berjalan menuju Aula Kerajaan tidak sengaja melihat Bellen Alexander Asta yang berada di depan kamar Agsaina Alexander Asta lalu menghampiri Bellen Alexander Asta".

Tidak adindaku Chirra. Kakanda baru saja disini. Kakanda disuruh ayahanda dan ibunda memanggil Agsaina. "Bellen Alexander Asta salah tingkah saat didapati Chirra Alexander Asta sedang mendengar perbincangan Agsaina Alexander Asta dan Evelin Alexander Asta".

Prolog : Setelah perbincangan Agsaina Alexander Asta dengan Evelin Alexander Asta hampir selesai, Bellen Alexander Asta dengan Chirra Alexander Asta yang sudah berada di depan pintu kamar Agsaina Alexander Asta sejak tadi pun masuk dan mengagetkan Agsaina Alexander Asta dan Evelin Alexander Asta.

Adindaku sangat cantik, jadi ayo segera kita turun karena ayahanda dan ibunda telah memanggil kita. "Bellen Alexander Asta yang tak sengaja melihat dan mendengar perbincangan Agsaina Alexander Asta dan Evelin Alexander Asta masuk secara tiba- tiba bersama Chirra Alexander Asta yang sukses membuat Agsaina Alexander Asta dan Evelin Alexander Asta kaget dan mereka melepaskan pelukan dan saling mengusap air mata".

Maafkan Lin yah pangeran, Lin lancang telah memeluk tuan putri. "Evelin Alexander Asta kemudian berjalan menuju pintu".

Tenanglah Evelin, sejak kecil aku sudah menganggapmu sebagai adikku. Jadi di saat kita berempat tidak perlu menggunakan bahasa formal seperti ini. Dan panggillah aku kakanda seperti Agsaina dan Chirra memanggilku. "Bellen Alexander Asta menarik tangan Evelin Alexander Asta agar menahannya pergi dari kamar Agsaina Alexander Asta ini. Evelin Alexander Asta terhenti dan sangat terkejut. Agsaina Alexander Asta dan Chirra Alexander Asta sukses melotot dan membelalak karena terkejut karena kakandanya bisa semanis itu. Dan juga Bellen Alexander Asta selalu cuek sama semua orang kecuali orang - orang yang disayangnya termasuk sikapnya yang dingin ke Evelin Alexander Asta".

Adinda sampai kapan kamu akan bengong di kamar ini ? ayo turun. "Bellen Alexander Asta menjitak lembut dahi adiknya tercinta itu untuk membuyarkan lamunan adiknya itu. Bellen Alexander Asta terkekeh melihat tingkah adiknya itu dan ia melirik Evelin Alexander Asta yang sedang tersenyum karena Bellen Alexander Asta menggoda adiknya itu".

Ayo Adinda Agsaina, Adinda Chirra dan Adinda Evelin kita turun. "Bellen Alexander Asta menggenggam tangan Agsaina Alexander Asta di sebelah kanannya dan menggenggam tangan Chirra Alexander Asta di kirinya sambil berjalan ke luar pintu diikuti Evelin Alexander Asta di belakang mereka".

Prolog : Evelin Alexander Asta, Agsaina Alexander Asta dan Chirra Alexander Asta saling berpandangan dengan tatapan bingung dan mereka masih terkejut dan berpikir Ada apa dengan hari ini.

Baiklah permaisuriku, ananda dan adinda - adindaku mari kita keluar untuk berangkat ke perjamuan. Edward (Pelayan Kepercayaan Raja Alexander Asta) ayo kita berangkat. "Titah Raja Alexander Asta".

Siap laksanakan yang Mulia kita berangkat. Silahkan Masuk yang mulia. "Edward (Pelayan Kepercayaan Raja Alexander Asta) membungkuk memberi hormat kepada keluarga kerajaan Asta dan kemudian membukakan pintu mobil agar Raja, Ratu dan anak - anaknya bisa masuk".

Prolog : Mobil keluarga kerajaan yang di supiri oleh Ericca (Supir Raja Alexander Asta ataupun Ratu Alexandra Altara) diisi oleh Raja Alexander Asta dan Ratu Alexandra Coldon berada di posisi ketiga. Mobil keluarga Kerajaan yang di supiri oleh Ellia (Supir Putra Mahkota Bellen Alexander Asta ataupun Permaisuri Agsaina Alexander Asta ataupun Tuan Putri Chirra Alexander Asta ataupun Tuan Putri Evelin Alexander Asta) diisi oleh Putra Mahkota Bellen Alexander Asta, Putri Agsaina Alexander Asta, Putri Chirra Alexander Asta dan Putri Evelin Alexander Asta berada di Posisi keempat. Mobil seluruh pelayan wanita berada pada posisi kelima, Mobil seluruh pelayan pria berada pada posisi keenam dan Mobil pengawal dan keamanan ada di posisi pertama, kedua dan ketujuh. Sampailah mereka di Bungalow Luxury Village. Bungalow Luxury Village merupakan properti milik Raja Richard Johan Cluster dari Kerajaan Cluster yang berasal dari Negara Z. Kerajaan Asta dan Kerajaan Coldon mengadakan acara perjamuan di tempat yang indah itu.

Silahkan masuk yang Mulia Kerajaan Asta, Yang Mulia Kerajaan Coldon telah menunggu di dalam, silahkan mengikuti saya. "Hillary Pelayan Kepercayaan Raja Richard Johan Cluster yang menyambut kedatangan Kerajaan Asta dan Kerajaan Coldon memandu menunjukkan jalan menuju ruangan".

Selamat datang kerabatku. Silahkan masuk dan duduklah. "Raja Steven Coldon mempersilahkan keluarga Asta untuk masuk ke ruangan dan duduk".

Apakah kami datang terlambat kak ? "Ratu Alexandra Coldon pun bingung jika keluarga kakaknya itu datang terlebih dahulu dan telah menunggu di dalam ruangan itu".

Tidak adikku, kami memutuskan untuk datang lebih awal agar tidak terjebak dalam kemacetan. "Raja Steven pun menjelaskan alasan kecepatan datang dirinya kepada adiknya Ratu Alexandra Coldon".

Oh begitu, baiklah. "Ratu Alexandra pun mendengar penjelasan sang kakak Raja Steven Coldon".

Oh adik tercintaku Alexandra apa kabarmu sayang ? kenapa terlihat lebih kurusan ? "Raja Steven Coldon bangkit dari tempat duduknya dan berlari memeluk adik tercintanya yang sangat ia rindukan karena sejak mereka memiliki pasangan mereka sudah lama tidak bertemu".

Oh kakakku tersayang, tidak bisakah kakak melihat suamiku dan anak - anakku yang berada disini ? kabarku baik kakak, karena aku sedang diet kak makanya kurusan. Dan kakak apakah kau tidak mempersilahkan adikmu dan keluarganya ini duduk terlebih dahulu ?

"Celoteh Ratu Alexandra Coldon yang merona merah wajahnya yang tiba - tiba di peluk sang kakak hingga membuat semua di ruangan itu seketika tertawa melihat tingkah kakak adik ini".

Haha baiklah adikku, kakakmu ini melupakan mereka keluarga kita ada disini. Karena rindu kakakmu ini yang membuat lupa segalanya haha. Oklah adik iparku dan kalian keponakan - keponakanku tersayang mari silahkan duduk untuk menikmati makanan yang tersedia ini dan berbincang - bincang saling berkenalan karena kita telah lama berpisah. "Titah raja Steven Coldon".

Salam Author,

Keith Retno Habibah SE