"Ya betul. Apapun yang Bu Yang perintahkan, urusan Kak Jie adalah urusanku juga. Aku tidak akan menolak walau urusannya sesulit memindahkan gunung." Kata Du Haifeng sambil bangkit dari tempat duduk lalu menepuk dada dengan penuh keyakinan.
Sikap Du Haifeng seperti itu karena melihat Yao Jie masih saja berdiri dan belum juga duduk.
Sebenarnya, Du Haifeng merasa aneh dengan sikap Yao Jie pada Yang Yuxi. Ia merasa bahwa sikap Yao Jie terlalu berlebihan pada Yang Yuxi. Padahal Yang Yuxi hanyalah seorang guru, tapi Yao Jie begitu rendah hati padanya.
Namun, Du Haifeng masih mengira bila sikap Yao Jie ini dilakukannya karena berusaha merayu guru perempuan ini. Sulit dipercaya sikap 'menjilat' Yao Jie lumayan bagus.
Akan tetapi, Du Haifeng tetap sulit menerimanya. Sikap Yao Jie yang tampak baik ini bukan dimaksud seperti seorang pria yang mengejar gadisnya. Yao Jie lebih bersikap sopan karena sangat menghormati Yang Yuxi.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com