"Eh, tapi kamu tidak terlihat sedang cemburu." Gu Qingmei tertawa dan bercanda. Awalnya ia mengira Yang Yuxi sedang tertimpa masalah besar. Namun setelah tahu keseluruhan cerita sebenarnya, Gu Qingmei pun jadi lega. Ia pun berani bercanda dengan Yang Yuxi.
"Mana bisa aku terlihat cemburu? Kenyataannya, dia menyukai gadis di sketsa itu." Yang Yuxi membela diri.
"Lalu, gadis itu sekarang ada dimana?" Tanya Gu Qingmei.
Yang Yuxi menggeleng, "Aku tidak tahu. Ye Ming selalu mencarinya, tapi belum juga bertemu denganya."
Benar juga, sejak mengetahui hal ini, Yang Yuxi hanya tahu bahwa gadis itu menempati posisi terpenting di hati Ye Ming. Sayangnya, Ia tidak tahu identitas gadis itu, apalagi keberadaannya.
"Andaikan kamu berada di posisi Ye Ming dan selama tiga tahun tidak kunjung menemukan gadis itu. Menurutmu, seberapa besar kemungkinan gadis itu kembali muncul?" Tanya Gu Qingmei seakan menyampaikan suatu pesan yang tidak langsung.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com