Setelah periksa kandungan nanti, Rora ingin mengajak Mars sekalian ke mall belanja keperluan baby, padahal sebelumnya mereka sudah melakukan itu namun Rora rasa itu semua masih terasa kurang.
"Halo bumil," sapaan itu membuat Rora tersenyum malu. Setiap mendengar Mars yang memanggilnya seperti itu entah kenapa sering membuat wajah Rora bersemu, karena sampai sekarang pun dia masih belum percaya jika dia sudah mengandung dan akan segera melahirkan.
"Halo papa? Udah belum dari tadi lama banget, tadi aja suruh buru-buru tapi giliran mandi lama banget," cibir Rora. Wanita itu nampak semakin berisi dan sangat cantik.
"Gimana dong, secara mandinya bareng bumil," goda Mars sembari menoel pipi Rora membuat Rota kesal sekaligus bersemu.
"Udah, ayo kita ke rumah sakit nanti ke mallnya biar nggak siang-siang, kasihan nanti bumil kecapekan." Rora tersenyum manis, hatinya menghangat mendengar ucapan Mars barusan.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com