webnovel

Pernikahan Kontrak Tuan Muda

"Menikahlah denganku maka ku bebaskan semua hutang-hutang orang tuamu! kau tidak perlu takut, pernikahan ini hanya sementara, sebut saja pernikahan kontrak." Diva, gadis yang baru saja pulang dari study di luar negeri di kejutkan akan permintaan orang asing itu, terlebih saat dirinya menatap wajah orang tuanya yang nampak tak berdaya. "Me-menikah?" Gadis itu terdiam beberapa saat, dia sangat-sangat tidak ingin namun melihat ketidakberdayaan orang tuanya membuatnya mau tak mau harus menerima itu semua. "Kontrak pernikahan selama dua tahun, setelahnya kau ku bebaskan. Ekonomi keluargamu kembali normal dan kau akan ku ceraikan!" "Ce-cerai?" "Ya. Gampang bukan?" Lelaki itu melempar surat perjanjian di atas meja. "Cepat tanda tangani dan besok kita akan menikah!" Dengan wajah angkuhnya dia melenggang dari hadapan semua orang. "Urus mereka!"

Nabila_Putrii · Ciudad
Sin suficientes valoraciones
401 Chs

Berkunjung

"KAKAK CANTIK!" Aila berteriak saat melihat Rora akan masuk ke dalam rumah, Rora pun menoleh menatap senang akan kedatangan Aila, adik kandung Bara.

"Aila." Rora berjongkok menyetarakan tubuhnya dengan tinggi badan Aila, dia memeluk erat tubuh bocah perempuan itu.

"Aila kangen banget sama kakak," ucap Aila. Rora tersenyum mengusap kilas kepala Aila.

"Kakak juga kangen banget sama Aila, ayo masuk. Kamu ke sini sama siapa?" tanya Rora, Aila menunjuk belakang memperlihatkan Bara dan juga Meyra.

"Ayo masuk, Bara, Aila!" ucap Rora, Mars menatap datar ke arah Bara, kenapa lelaki itu harus datang membuatnya kesal saja. Padahal dia sahabatnya sendiri namun sekarang setiap kali melihatnya Mars selalu merasa kesal.

Mereka semua masuk ke dalam rumah Rora duduk di sofa bersama Aila yang sangat lengket padanya.

"Aila tunggu sini, kakak mau ambil mainan yang mau kakak kasih ke Aila." Rora bangkit, Mars pun ikut bangkit mengikuti istrinya.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com