webnovel

SATU

Hari ini Khyra resmi menjadi anak SMA,setelah bertahun- tahun silam menghayal bagaimana rasanya menjadi anak SMA.seperti biasanya setiap sekolah pasti mengadakan MPLS untuk para siswa-siswi baru.Khyra sudah siap dengan training hitam dan kaos tangan panjang putih polos dengan di hiasi makanan ringan di bagian depan bajunya.

"Beli beng-bengnya satu dong neng."Ucap Bang Zicho dari dalam mobil,saat Chea sudah berada di halaman depan rumahnya.

"Ih,apaansi Bang.gak mau temenan sama abang lagi pokoknya."Ucap Khyra dengan membuang muka.

"Yee orang cuma bercanda,mau berangkat ga?."

"Iya mau, nanti sekalian jemput ya Bang.Abangkan baik,gak sombong,dan gak pelit."Ucap Khyra dengan membawa sepasang sepatu sekolahnya untuk masuk kedalam mobil Bang Zicho.

"Itu sepatunya dipake dulu Ilacu. "

"Iya Bang Ichocu."Ucap Kyhra dengan memakai sepatu sekolahnya.

Akhirnya Kyhra sampai di salah satu sekolah favorit di Kota Bandung.yang dirinya idam-idamkan saat masih duduk di bangku SMP.

"Cantik bener Neng, siapa namanya."Ucap Satpam sekolah saat Khyra melewati gerbang sekolah.

"Namanya Khyra Pak."Sahut Khyra dengan tersenyum melewati Satpam penjaga gerbang.

Siswa-siswi baru sudah berkumpul di lapangan,untuk melakukan senam pagi,dan pembagian kelas.

"Eh Kir,sini baris di belakang gue. "Sahut Chea saat melihat Khyra yang tampak kebingungan memilih barisan.

"Untung ada lo Che,kalo ga ada bingung gue mau baris dimana. "Sahut Khyra sesudah berbaris di belakang Chea.Khyra bisa kenal dengan Chea gara-gara ga sengaja Khyra nginjek sepatunya Chea saat empil-empilan buat ambil barisan di hari pertama MPLS.

"Persis orang gila kita Kir jajanan di mana-mana."

"Lo aja yang gila Che, gue mah waras."

"Yee asem lu,ada yang ganteng tu Kir di gedung lantai 2 di samping cewek jilbab putih."

Khyra menolehkan kepalanya karena ingin tahu seganteng apa orang yang di biacaran oleh Chea.

"Yang mana Che.banyak kali yang pakai jilbab putih."

Chea memutarkan badan Khyra menghadap arah jam 12.

"Itu loh yang rambutnya berantakan,yang pakai hoodie hitam."

Demi apa Khyra ketangkep basah lagi liatin orang itu,Kyhra langsung membalikkan badannya saat mereka berdua sudah melakukan tatap-tatapan mata selama 5 detik.

"Udah Che jangan norak.malu banget gila ketahuan liatain dia."Ucap Khyra menarik Chea yang masih di belakangnya untuk pindah kembali berbaris didepannya.

"Siapa tahu bisa kenalan Kir."

"Di bogem pacarnya baru tahu loh."

"Perhatian untuk para adik-adik yang sudah berbaris untuk segera memberikan jajanan ringan yang sudah kalian tempel di baju kalian masing-masing kepada kakak kelas kalian. untuk yang tidak memberikan jajanannya siap-siap untuk mendapatkan hukuman."Ucap sang Ketua Osis yang sudah turun dari atas podium.

"Mau kasih ke siapa Che,ga ada yang kita kenal."Ucap Kyhra dengan panik karena takut mendapatkan hukuman dari anak Osis.

"Yok cari kakak kelas secepatnya.kenal gak kenal kasih aja jajanannya."Ucap Chea dengan mencopot jajanan yang tertempel di bajunya.

"Bentaran dulu Che,gue mau copot dulu ni jajanan."Ucap Khyra dengan mencopot jajanan di bajunya dengan terburu-buru.

Khyra dan Chea langsung berpencar dari barisan untuk mencari kakak kelas mana yang akan mereka berikan jajanan.

"Chea lu mau kasih ke siapa?"

"Itu gue mau kasih sama kakak yang pakai kacamata."Tunjuk Chea kepada kakak kelas berkacamata yang sedang berkumpul dengan teman-temannya salah satunya ada kakak kelas yang pakai hoodie hitam tadi.

"Duh mati.cari yang lain aja Che."Ucap Khyra dengan panik karena kakak kelas berhoodie hitam tadi sedang menatap dirinya.

"Waktu ga banyak Kir,siniin jajanan lo biar gue aja yang kasih, lo diem disini."Ucap Chea dengan merebut jajanan yang Khyra pegang.

Chea segera bergegas pergi menuju tempat berkumpulnya kakak kelas di meja kantin,sedangkan Khyra hanya berdiri seperti patung di samping tiang pintu masuk kantin.

"Permisi kak maaf ganggu,ini untuk kalian."Ucap Chea memberikan jajanan Khyra dan dirinya di atas meja kantin tempat mereka berkumpul.

"Makasi,nama lo siapa?"Tanya kakak kelas berkacamata kepada Chea.

"Chea kak,nama kakak siapa?"Tanya Chea kepada kakak berkacamata.

"Akif,kenalin yang pakai hoodie hitam namanya Kenzo,yang pakai jaket dilan namanya Khalif, yang lagi ngegame namanya Jason."

Chea mengangguk setelah mendengar penjelasan dari Ka Akif,sedangkan Kyra hanya berdiri di samping tiang dekat pintu masuk kantin.

"Boleh minta username ig lo sama temen lo yang lagi beridiri kayak patung itu?"Tanya Ka Akif pada Chea.

"Boleh Ka. username ig gue Cheasafaa,A nya ada dua kalo username temen gue Kyhraprdpt."

"Gue follow jangan lupa follback."Ntar lo balik bareng sama gue.gue tunggu di parkiran"Ucap Ka Akif tanpa menunggu jawaban dari Chea langsung pergi begitu saja bersama teman-temannya.

"Ngomong apa aja kalian Che. "Tanya Kyhra yang baru berani mendekat saat Ka Akif dan teman-temannya sudah pergi.

"Kepo juga kan lu, tadi aja jual mahal ga mau kesini. dia nanya username ig kita dan Ka Akif yang pake kacamata itu mau ngajakin gue pulang bareng aaa senengnya gue."Ucap Chea dengan di akhiri senyuman lebar di bibirnya.

"Bagus dong, baru masuk udah ada gebetan lu. "

"Kakak yang pakai hoodie hitam tadi ternyata namanya Kenzo Kir,udah yuk ke lapangan."Ucap Chea

Akhirnya Kyhra dan Chea kembali kelapangan sekolah.Khyra dan Kenzo itu adalah teman kecil,mereka pernah satu sekolahan saat tk dan sd. mereka juga sempat sekelas selama beberapa tahun. sampai akhirnya mereka pisah waktu smp karena beda sekolah.

"Beneran lo gak papa nunggu sendirian di halte depan sekolah Kir. "Tanya Chea pada Kyhra, saat mereka sudah di bolehkan pulang usai mengikuti kegiatan MPLS

Kyhra mengangguk,tanda ia setuju

"Iya gak papa, gih sana lo keparkiran."

"Gue duluan ya Kir, lo hati-hati."

Setelah Chea pamit pergi duluan, Khyra melanjutkan untuk berjalan kaki menuju halte depan sekolah,tetapi belom sampai  melewati gerbang sekolah. Khyra di panggil oleh sesorang.

"Hoi Kimut."Panggil Lelaki berhoodie hitam yang sedang duduk di depan kelas 10 Ipa 4.

"Kenapa ."Sahut Khyra dari jauh dengan tetap melanjutkan berjalan kaki.

"Kenapa lo lihat gue tadi pagi?"Tanya Kenzo yang sudah berada di samping Chea.

"Gue lihat kakak di sebelah lo kali, bukan lihat lo. "

"Kepo?,Kepingin tahu dia siapa gue. "

"Sumpah ya Zo,tiga tahun kita ga ketemu dan baru ketemu sekarang lo ga berubah."

"Bantu gue untuk berubah dong."Ucap Kenzo dengan menggenggam tangan Khyra menuju parkiran.

"Ehh gue mau ke halte bukan ke parkiran."Ucap Khyra sambil melepaskan genggaman tangan Kenzo.

"Udah lo balik sama gue,sekalian gue mau silaturahmi sama keluarga lo.kali aja Tante Sinta mau jodohin kita."

"Sadar Zo,jangan gelo."

"Cepetan naik,atau mau gue bantu gendong buat naik kemotor mahalnya gue."

"Gue bisa sendiri kali Zo."Ucap Khyra menaikki motor Kenzo untuk duduk di belakang.

Khyra dan Kenzo menghabiskan perjalanan mereka dengan menanyakan kabar mereka masing-masing selama tiga tahun mereka tidak berjumpa.

"Gimana masa-masa SMP,lo?"Tanya Kenzo pada Khyra.

"Ga gimana-gimana."Jawab Khyra pada Kenzo.

"Jadi biasa aja?"

"Iya."

"Gue tahu,karena ga ada gue didekat lo jadi masa SMP lo biasa aja."

"Pd gila. "Teriak Kyhra dari belakang Kenzo.

"Harus dong Kimut, rumah lo tetap yang lama apa gimana ni?secara ga ketemu tiga tahun."

"Rumah gue di Royal Resort,bukan yang lama lagi."

"Udah banyak berubah ternyata selama tiga tahun gue lewatin."

"Ya Iyalah,hidup akan selalu berubah Zo."

"Termasuk lo.yang sekarang udah ga tomboi lagi,sekarang jadi malu-malu yang dulunya malu-maluin. "

"Masa gue mau tomboi terus selamanya Zo.gue juga kan mau berubah jadi lebih baik dari sebelumnya."

"Lebih baik kita bersama."

"Ga nyambung banget si."Ucap Khyra dengan memukul pelan pundak Kenzo."

"Dasar ga peka."Ucap Kenzo dalam hati.

Jangan lupa vote

🌟