Setelah berjalan mengikuti arus manusia melewati beberapa jalan, Xiao Yan dan Hai Bo Dong sudah melewati hampir separuh Kota Yan sebelum mereka sampai di markas klan Mo di pusat kota.
Xiao Yan yang berdiri di ujung jalan, dapat melihat markas klan Mo yang seperti benteng kecil. Ia menggelengkan kepalanya. Klan Mo memang pantas disebut sebagai klan terkuat di bagian timur Kerajaan Jia Ma. Membangun benteng dengan penjagaan ketat seperti ini pasti memerlukan uang yang tak terhitung jumlahnya.
Di tembok – temboknya yang tinggi, terdapat seorang penjaga setiap sepuluh meter. Di celah – celah tembok itu, Xiao Yan dapat melihat ujung anak panah tajam yang memantulkan cahaya matahari.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com