"Musuh Kastia?"
Lyod Rivineras seraya tertawa kecil. Pandangannya lalu tampak terlihat jauh. Memandang langit yang kini telah tertutupi oleh sangkar kayu.
"Raja Arcadia… pertama, saya bukan manusia mutan seperti Savier dan Soulza. Jadi, tidak ada gunanya bertarung dengan orang lemah seperti saya."
Cien mengernyit, memandangi Raja dari Rivinera itu dengan seksama. Dia tidak merasakan ancaman, untuk saat ini. Cien lalu menurunkan busurnya. Membuat Raja Lyod tersenyum tipis.
"Terima kasih atas pengertiannya."
"Jadi, apa yang kau lakukan di sini?" Tanya Cien.
Pendapatnya tentang Rivinera berada di pihak Divinia tampak agak kurang benar. Kalau begitu, maka apa tujuan Rivinera? Karena jelas dua pendampingya adalah manusia mutasi.
"Yang saya lakukan sekadar mengikuti Konferensi Para Raja sebagaimana yang tertulis pada undangan. Tapi, situasi ini? Jujur, saya tidak tahu menahu tentang hal ini."
"…bagaimana dengan dua pendampingmu?"
"Hasil percobaan."
"…?"
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com