Axel bahkan bingung darimana Sintia bisa mengetahui alamat rumah Rei yang sekarang. Karena Sintia itu sudah lama tinggal di negara tetangga, jadi bagi Axel sangat tidak wajar jika ia tiba-tiba ada disini.
Mayang mengedipkan matanya ke arah Axel. Ia berusaha untuk membuat Axel melihat dirinya, tapi axel sama sekali tidak menoleh apalagi memerhatikan Mayang. Karena Axel tidak menanggapi dirinya, Mayang menarik kuping Axel dengan kuat, sehingga membuat Axel meringik kesakitan. Kuping Axel terlihat sedikit memerah, tapi Mayang tidak memperdulikan hal itu. Ia justru berbisik kepada Axel.
"Axel aku jadi penasaran siapa laki-laki yang dimaksud oleh wanita ini? Jangan-jangan laki-laki itu adalah kamu" Tunjuk Mayang ke arah Axel "Awas saja jika saya sampai aku mendengar kalau kamu ada hubungan sama wanita ini"Lanjut Mayang, ia menatap Axel dengan pandangan yang sangat tajam.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com