Warning 21++!!!
Di harapkan untuk yang di bawah umur tidak membaca chapter ini. Binjaklah dalam membaca!
***
"Uhm!" Lu Zhen Yang terus memanggut bibir itu dan menyesapnya dalam-dalam.
"Aku… tidak bisa bernapas!" batin Yu Xi sesak.
"Uhm! Uhm!" gadis itu mencengkeram erat kemeja lelaki itu.
Lu Zhen Yang pun menghentikan ciuman itu sesaat, dan menarik napas dalam-dalam. Mengisi kembali oksigen yang telah habis.
"Tidak… tidak mau lagi…." kata gadis itu dengan napas tersengal-sengal. "Aku… aku tidak bisa bernapas jadinya…"
Lu Zhen Yang tidak mau berhenti begitu saja. Dia pun kembali mencium gadis itu dalam-dalam. "Uhm!"
Yu Xi berusaha mendorong bidang pemuda itu. Dia kesulitan bernapas. Rasanya oksigen yang ada dalam tubuhnya, terhisap habis oleh lelaki di hadapannya itu.
"Sesak… rasanya sesak sekali…" kata gadis itu dengan napas tersengal-sengal.
"Tapi kamu bilang kamu menyukainya, Xi Xi…" sambil tangan lelaki itu mengusap lembut bibir mungil yang telah dicumnya itu.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com