webnovel

Tikus Jalanan Hidup dalam Ketakutan

Lu Mo memandang Huo Xiaoran tanpa ekspresi. Setelah beberapa hari tidak bertemu, dia menjadi semakin bersemangat. Wajah tampannya kini tampak lebih putih dan sedikit kemerahan, membuatnya terlihat semakin memesona dan iblis.

Lu Mo tidak menyangka bahwa saat dia menderita di neraka, Huo Xiaoran dan Qiao An telah berbaikan. Dia tidak merasa bersalah atau kasihan padanya. Sebaliknya, dia hidup dengan cara yang menonjol dan senyumnya semakin memikat. Ini membuat cintanya kepada Huo Xiaoran berubah menjadi kebencian.

Dia ingin merusak hidup mereka.

"Qiao An, Huo Xiaoran..." Dia tiba-tiba memanggil nama mereka dengan nada yang menyeramkan. Tidak ada lagi cinta, hanya aura kehancuran.

"Kalian, satu berkhianat dengan pamannya setelah pernikahan, dan yang lainnya mengkhianati tunangannya. Kalian pasti akan mendapatkan balasan." Lu Momo tertawa gila-gilaan.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com