webnovel

Night King : Kebangkitan Sang Kucing Hitam

Pertemuannya dengan bocah delapan tahun membuat Lin Tian sadar, bahwa kekuatan tidak sepenuhnya bisa melindungi banyak orang. Sebaliknya, dengan kekuatan dan kekuasaan membuat orang-orang semakin menderita, terutama mereka yang lemah. Ketika Lin Tian hendak mengajak bocah tersebut untuk pergi, saat itu juga gerombolan Pendekar mengepung dirinya. Bocah tersebut tewas saat salah satu Pendekar menjadikannya dirinya sebagai tawanan. Lin Tian yang sudah dipenuhi luka itu akhirnya mengerahkan seluruh tenaga dan kemampuannya untuk membunuh semua pendekar tersebut. Lin Tian pun menghembuskan napas terakhirnya. Namun, ketika dia membuka matanya bukan Nirwana yang didapatnya, tetapi dunia yang jauh berbeda dengan masa lalunya. Takdir telah membawanya ke masa depan, lebih tepatnya di tahun 2022. Ribuan tahun hari kehidupan sebelumnya. Namun, pada kehidupan keduanya pun dunia tidak jauh berbeda dengan kehidupan pertamanya. Ketidakadilan masih meraja rela, bahkan lebih kejam dari yang pernah dilihatnya. Lin Tian tidak memiliki pengalaman apa-apa pada kehidupan keduanya. Akan tetapi, dia bertekad untuk mengembalikan kedamaian dunia. Mampukah Lin Tian mengembalikan senyuman orang-orang yang ada di sekitarnya? Akankah kehidupan barunya membuat Lin Tian menyesali kematiannya? Takdir apa yang akan Lin Tian jalani nanti? Siapkah Lin Tian mengetahui kalau orang-orang yang pernah ada di kehidupan pertamanya, hadir di dunia baru ini?

arayan_xander · Acción
Sin suficientes valoraciones
205 Chs

58. Kedatangan Hwang Xi Han

Night king : Kebangkitan Sang Kucing Hitam

Chapter 58 : Kedatangan Hwang Xi Han

"Maaf, Sayang ..."

Kemal Malik membawa Qianyu dalam pelukannya. Dirinya sadar bahwa yang dilakukannya sangatlah salah dan seharusnya tidak akan bisa dimaafkan.

"Maaf karena sudah bertindak seperti itu. Seharusnya aku lebih bisa menahan diri untuk tidak menodai cinta kita ini. Maafkan diriku, Sayang."

Kemal Malik mengecup pucuk rambut Qianyu berulangkali, hal yang membuat gadis ayu dalam pelukannya tersebut merasa lebih tenang.

Qianyu tidak menepis bahwa dirinya juga mengingatkan kenikmatan dunia. Namun, tidak sekarang, masih tersisa beberapa hari lagi dan Qianyu tidak ingin kesuciannya terenggut, biarpun itu bersama Kemal Malik.

Perlu waktu lama bagi Qianyu dan Kemal Malik untuk menenangkan diri masing-masing. Sementara itu, di pekarangan depan Mansion. Mobil mewah keluarga Inggris terparkir, tidak jauh dari pintu masuk Mansion.

"Selamat datang, Tuan Hwang."

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com