webnovel

New World Order : Undisputed Era

Pada tahun 2034 muncul sebuah organisasi yang bernama New World Order, organisasi tersebut memiliki tujuan untuk mengubah dunia untuk menjadi lebih baik lagi dimana yang mereka maksud adalah keadilan yang setara tidak ada Rasisme, Dan bersih dari tindak kejahatan. Namun karena niat mereka di tolak oleh seluruh negara maka mereka memutuskan untuk menjajah dunia dan mengusainya. Di saat dunia sedang kacau setiap negara menyeleksi para pelajar untuk memilih salah satu yang memiliki IQ tinggi kemudian setelah terpilih para anak ini di seleksi lagi di tingkat dunia dan hanya ada 7 anak yang lolos, mereka pun menjadi harapan besar dunia untuk menyusun strategi untuk mengalahkan organisasi tersebut.

G_Dhanson · Militar
Sin suficientes valoraciones
4 Chs

chapter 1 : New World Order

27 Oktober 2034, Markas Besar PBB, New York City - New York

Para pemimpin dari setiap negara di kumpulkan untuk melakukan rapat atas permintaan sebuah organisasi yang ingin mengubah dunia, mereka ingin semua negara bersatu menjadi 1 negara, menghilangkan rasisme dan para koruptor yang ada

Kaori berjalan memasuki ruangan lalu memperkenalkan dirinya "Terima kasih kalian sudah mau berkumpul di sini, pertama-tama perkenalkan namaku Kageyama Kaori sekretaris dari organisasi New World Order"

"Jadi apa tujuan kalian sebenarnya?" Tanya presiden Amerika

"Kami ingin menyatukan seluruh negara menjadi 1 negara yang damai dan tenteram, di mana rasisme tidak ada begitu juga para koruptor" jawab Kaori

"Apa keuntungannya bagi kami?" Tanya presiden Amerika

"Keuntungannya adalah jika seluruh negara yang ada bersatu maka tidak ada lagi persaingan antar negara dan peperangan antar negara" jawab Kaori

"Maaf saja tapi kami tidak tertarik dengan penawaran yang kalian berikan" ucap pemimpin Amerika dengan nada meremehkan

"Baiklah, terima kasih atas waktu kalian semua dan semoga kalian tidak menyesali keputusan kalian" ucap Kaori sambil meninggalkan ruangan itu

Kemudian Kaori pergi untuk menemui Michael yang sudah menunggu di Belakang gedung White Hause

"Kaori bagai mana hasilnya?" Tanya Michael

"Gagal" jawab Kaori

"Ohh, baiklah aku akan memberitahukannya kepada bos" ucap Michael

Kemudian Michael dan Kaori kembali ke Markas untuk memberi tahukan pemimpin mereka mengenai hasil rapat tadi

27 Oktober 2034, Markas organisasi New World Order (NWO)

"Lapor tuan, mereka menolak rencana kita" ucap Michael

"Sudahku duga mereka pasti menolaknya" ucap pemimpin NWO

"Iya tuan, jadi apakah kita langsung jalankan rencana B?" tanya Michael

"Ya jalankan rencana B" jawab pemimpin NWO

"Baik tuan" ucap Michael

Kemudian Michael pergi meninggalkan ruangan pemimpin NWO dan masuk ke ruangan rapat Organisasi New World Order

"Baiklah semua kita akan jalankan rencana B!" ucap Michael dengan tegas

"Baiklah kalau begitu aku akan pergi ke benua Eropa" ucap Albert

"Tidak, bos bilang kita fokuskan pada 1 benua saja dulu" ucap Michael

"Benua mana yang akan kita datangi" Tanya Joe

"Afrika" jawab Michael

"Mengapa tidak benua Amerika saja?" Tanya Albert

"Jika kita menyerang benua Amerika terlebih dahulu maka kita akan kehilangan kesempatan untuk memanfaatkan mereka" Jawab Michael

"Baiklah kalo begitu" ucap Albert

30 Oktober 2034

Mereka bertiga pergi ke benua Afrika sesampainya mereka di sana mereka langsung berpencar untuk menjarah benua Afrika, mereka mendatangi setiap negara di benua Afrika dan menghampiri para presidennya setiap bertemu dengan sang presiden mereka mengajukan 1 pertanyaan yaitu: "Mau bergabung atau berperang?". Jika tawaran mereka di tolak maka mereka akan menyatakan perang untuk mendapatkan negara tersebut, dalam waktu 3 bulan mereka sudah menguasai Benua Afrika

"Ah~ Bukankah ini terlalu mudah" ucap Joe sambil menghela nafas

"Itu wajar karena negara-negara yang ada di benua ini tidak memiliki cukup persenjataan dan tenaga militer" ucap Michael

"Jadi apa rencana selanjutnya?" Tanya Albert

"Kita hanya perlu membuat negara lain menjadi takut akan situasi ini" jawab Michael

3 bulan berlalu berita mengenai Organisasi New World Order sudah tersebar ke seluruh penjuru dunia, untuk saat ini Organisasi New World Order di anggap sebagai teroris bagi seluruh dunia

5 Februari 2035, Markas Besar PBB, New York City - New York

"Seperti yang kita tahu, organisasi New World adalah organisasi yang cukup berbahaya, mereka sudah menguasai benua Afrika dalam waktu 3 bulan" Ucap Presiden Indonesia

"Tidak usah cemas, itu kan hanya benua Afrika yang berhasil mereka kuasai" Ucap presiden Amerika dengan ekspresi dan nada bicara yang meremehkan

"Tidakku sangka kau akan menyepelekan masalah ini" Ucap presiden Rusia dengan penuh rasa kecewa

Setelah mendengar ucapan Presiden Rusia Presiden Amerika langsung merasa kesal

"Jadi harus bagaimana kita untuk menghadapinya?" Tanya Presiden Meksiko

"Sudah jelas kita harus berperang dengan mereka" ucap presiden Rusia

"Tidak, kita jangan langsung mengibarkan bendera perang kita bahkan tidak tahu apa rencana mereka" ucap presiden Indonesia

"Kalau begitu aku akan mengirim mata-mata dari negaraku untuk menyusup ke markas mereka" ucap presiden Meksiko

"Itu ide bagus, baiklah kita tunggu kabar dari mata-matanya baru kita susun rencana" ucap presiden Rusia

Para mata-mata yang di kirim dari Meksiko sudah berhasil masuk ke benua Afrika mereka mulai menggali informasi dari orang-orang yang ada di sana, akan tetapi orang-orang dari New World Order sudah mengetahui akan kedatangan mereka, pasukan organisasi NWO mulai menyebar dan menangkap mereka satu per satu, dari 10 mata-mata ada 3 yang berhasil lolos dari pengejaran pasukan NWO. Setelah di tangkap para mata-mata tersebut di siksa selama 5 hari tanpa henti sampai mati

10 Maret 2035

Saat ini setiap negara menyeleksi para pelajar untuk memilih salah satu yang memiliki IQ tinggi kemudian setelah terpilih para anak ini di seleksi lagi di tingkat internasional dan hanya ada 7 anak yang lolos, mereka pun menjadi harapan besar dunia untuk menyusun strategi untuk mengalahkan organisasi tersebut.

12 Maret 2035

Ketujuh anak itu di kirim ke negara Malta untuk belajar dan tinggal di akademi Brain Of World, mereka di tugaskan untuk membantu dunia untuk menjatuhkan organisasi New World dengan menggunakan kecerdasan mereka.

20 Maret 2035, Markas Besar PBB, New York City - New York

"Apakah sudah ada kabar dari mata-matamu?" Tanya Presiden Rusia

"Sudah" ucap presiden Meksiko

"Jadi bagaimana?" ucap presiden Rusia

"Mereka gagal" ucap presiden Meksiko

"Apa?!" Tanya presiden Rusia dengan ekspresi terkejut

"Mereka bilang saat mereka berhasil menyusup ternyata itu semua adalah jebakan yang di buat organisasi tersebut, 7 mata-mataku berhasil mereka tangkap dan sepertinya mereka di bunuh" ucap presiden Meksiko

"Sungguh di sayangkan, lalu apa langkah kita selanjutnya?" Tanya presiden Indonesia

"Sudahku bilang sebaiknya kita berperang saja dengan mereka" ucap presiden Amerika

"Jika kau memang bersikeras ingin berperang dengan mereka lakukan saja, yang jelas kami tidak akan ikut" ucap presiden Rusia

"Baiklah aku akan menyerang mereka sendiri" ucap presiden Amerika

20 Maret 2035, Markas organisasi New World Order

"Michael sampai kapan kita hanya diam saja di sini? Sebaiknya kita segera pergi ke benua lainnya" ucap Albert dengan nada kesal

"Belum ada perintah untuk menyerang, sebaiknya kau kendalikan dirimu itu" ucap Michael

Joe pun datang menghampiri mereka

"Oi Michael!" ucap Joe dengan nada panik

"Ada apa Joe?" Tanya Michael

"Gawat Amerika akan menyerang kita" ucap Joe

"Aku akan segera memberi tahu dia" ucap Michael

Michael pun bergegas pergi ke ruangan pemimpin New World Order

"Bos Amerika akan menyerang kita" ucap Michael

"Bagus, kirim setengah pasukan kita ke Amerika" ucap pemimpin NWO

"Hah? Apa rencanamu?" Tanya Michael dengan ekspresi kebingungan

"Mudah saja saat mereka di tengah perjalanan ke sini kita serang negaranya maka mereka akan bingung untuk memilih tetap menyerang atau kembali, jika mereka memilih kembali kita serang mereka" jawab pemimpin NWO

"Itu terlalu berisiko bagai mana jika rencanamu gagal?" Tanya Michael

"Hmm-, begini saja kita bagi 4 pasukan kita pasukan 1 dan 3 penyerang, pasukan 2 dan 4 support.

Pasukan 1 dan 2 pergi ke Amerika sedangkan pasukan 3 dan 4 tetap di sini untuk berperang melawan pasukan Amerika yang datang menyerang, setibanya pasukan 1 dan 2 di Amerika pasukan 1 langsung menyerang dan pasukan 2 akan pergi membantu pasukan 3 dan 4 jika di perlukan. Jika pasukan yang menyerang berhasil kita kalahkan maka kirim semua pasukan ke Amerika" jawab pemimpin NWO

"Tapi menurutku bagai mana jika kita fokuskan untuk menyerang pasukan mereka yang datang untuk menyerang kita dan setelah kita kalahkan mereka maka kita jadikan Amerika sebagai sekutu" ucap Michael

"Tidak sebaiknya jangan kita jadikan sekutu" ucap pemimpin NWO

"Kenapa? Bukankah itu menguntungkan bagi kita" ucap Michael

"Aku tidak percaya kepada mereka" ucap pemimpin NWO

"Jadi apa keputusanmu?" Tanya Michael

"Kita gunakan rencanamu tapi jangan jadikan mereka sekutu melainkan ajak mereka bergabung dan jika berhasil maka kemenangan di tangan kita" ucap pemimpin NWO

"Baiklah Bos" ucap Michael

24 Maret 2035, 9:35

Pasukan udara Amerika menyerang benua Afrika organisasi New World Order pun membalas serangan mereka dan segara mengevakuasi para penduduk yang ada, ada 50 pesawat tempur dari pihak Amerika di butuhkah waktu sekitar 7 jam untuk menjatuhkan semua pesawat tersebut tak lama kemudian pasukan darat dan laut Amerika telah tiba di benua Afrika. Pertempuran semakin memanas seperempat benua Afrika telah berubah menjadi lautan api, setelah 8 hari akhirnya perang berakhir dan di menangkan oleh organisasi New World Order

1 April 2035, markas organisasi New World Order

"Lapor bos, pertempuran telah selesai dan sudah semua pasukan Amerika telah pergi dari benua ini" ucap Michael

"Berapa jumlah anggota kita yang telah gugur?" Tanya pemimpin NWO

"Dari 500 orang kita telah kehilangan 316 orang bos" ucap Michael

"Apakah ada warga sipil yang menjadi korban?" Tanya pemimpin NWO

"Tidak ada korban jiwa hanya ada beberapa yang mengalami luka ringan" jawab Michael

"Bagus kalau begitu" ucap pemimpin NWO

Kemudian Michael pergi meninggalkan ruangan

"Kaori tolong hubungi semua presiden di benua ini dan jadwalkan waktu pertemuannya" ucap pemimpin NWO

"Baik tuan" jawab Kaori

-Bersambung-

.

G_Dhansoncreators' thoughts