Malam itu. Malam terakhir di tahun 2006, sungguh awal kenangan yang paling berbekas dalam hati ku. Karena malam itu untuk pertama kalinya Daniel datang dan berkunjung ke rumahku. Bener bener sesuatu yang baru untukku. Malam ini ada Daniel tidur bersamaku di rumah yang sama. Perasaan ini sangat menyenangkan dan aku ingin berlama-lama memikirkannya. Daniel dengan suara baritonnya masih ngalor ngidul ngomongin sesuatu yang nggak jelas. mungkinkah dia tahu kalo aku sebenarnya menyukai pria yang ada di depan ku ini. Kalo memang dia tahu, berarti dengan sengaja dia menyiksaku. Atau dia juga punya perasaan yang sama dengan ku. Oh. Daniel mau berapa lama lagi kau menyiksaku dengan perasaanku ini.