webnovel

NANO LOVE STORY

gak kerasa udah 2 bulan aja Lo sama si gentong, bakal ilang nih motor sport gua, Ati ati jatuh cinta bnran Lo" ucap Devan pada keano tanpa mereka sadari seorang gadis bertubuh gemuk itu mendengar sedari pertama mereka bicara, wajah nya sudah dipenuhi oleh air mata "Gua,__ " jadi aku cuma sekedar alat buat kamu dapetin motor Devan, bener gitu no" Nabilla berteriak dan menangis terisak "Billa, enggak gitu , p_ppercaya s--samaa akuu" keano tergagap melihat Nabilla yang ada juga disana "Terus hiks apa no , jawab aku KEANO, Apa karna hiks aku gendut no hiks kamu bisa seenaknya hiks" Nabilla semakin terisak keano yang melihat itu terasa seperti tertusuk benda tajam. Keano hendak mengusap air mata di wajah Nabilla langsung di tepis oleh Nabilla Ini "Sayang aku bisa jelasin, dulu aku pacaran sama kamu emang karna taruhan__ "Udah lah no , aku cape mending kita hiks sampe sini hiks aja " ucap Nabilla Keano menggeleng kan kepala kencang "Enggak Nana, nana gaboleh ninggalin Ano , " keano mulai menetes kan air mata sebenarnya Nabilla tidak tega melihat keano seperti ini tapi hati nya sudah sangat terluka dan Devan yang melihat nya sangat merasa bersalah "Nabilla please jangan tinggalin aku,aku udah sayang banget sama kamu , aku udah cinta sama kamu" ucap keano sambil memegang tangan Nabilla Nabilla terus mengusap air mata nya yang terus jatuh , lalu mulai melepaskan pegangan tangan keano dan mulai meninggalkan keano yang sudah terduduk lemas "Nanaaa jangan hiks tinggalin akuu hiks aku janji hiks ga bakal ngecewain kamu lagi "

metha_official123 · Adolescente
Sin suficientes valoraciones
9 Chs

1

Happy reading ❤️

Hari Senin adalah hari yang paling tidak disukai oleh siswa mau pun siswi termasuk gadis gendut yang sedang berjalan tergesa-gesa karna akan melaksanakan upacara rutin

"Woy gendutttt jangan lari dong nanti ini gedung sekolah roboh"

"Badut Ancol lari"

Nabilla sudah terbiasa mendengar cibiran atau ledekan siswa siswi di sekolah nya bahkan tak jarang memberikan tatapan Sinis mereka

"Ros, fit, bareng dong bentar gua naro tas" setelah meletakkan tas nya sembarang lalu Nabilla cepat menyambar topi dalam tas nya

"Yukk" mereka berjalan dengan cepat ke arah lapangan di tengah tengah sekolah lalu mencari barisan kelas nya.

Peluh sudah sebesar biji jagung, namun bapak kepala sekolah belum juga menunjukan tanda tanda akan mengakhiri upacara hari ini.

1jam kemudian akhirnya upacara pun selesai, Nabilla Rossa dan Fitri berjalan menuju kantin untuk membeli minuman,Rossa menuju stand minuman sedangkan kedua gadis ini pun mencari tempat duduk.

"Agak pojok sana aja bill" ucap Fitri sembari menunjuk tempat yang ia sebutkan

"Oke oke"

Mereka berjalan kearah yang pojok lalu menduduki bangku mereka

Tak lama Rossa datang membawa nampan berisi tiga jus buah yang berbeda rasa, ada rasa strawberry untuk Nabilla , jeruk untuk Fitri, dan buah naga untuk dirinya sendiri

Mereka menikmati minuman dengan

Santai karna mereka diberitahu dari grup bahwa guru fisika tidak masuk

Maka dari itu mereka bisa menghela nafas lega.

"Ehh liat deh gaes keano ddk, yawloh tambah ganteng aja babang keano" pekik tertahan Fitri rossa pun mengguk tapi tidak dengan gadis gembul yang sedang menyesap jus strawberry itu terlihat biasa saja walaupun dalam hati jantung nya sudah berdisko.

"Kalem amat si Billa , padahal dalam hati uhh memuja babang keano " ucap Rossa dengan tatapan menggoda

"Ihh paan sihh," jawab Billa malu malu

"Tuh kan bener gua , pipi loh ngepeh bill alergi cogan yah , sampe merah merah gtu loh ahahah" lanjut Rossa

Nabilla hanya bisa meringis lalu melihat kearah keano yang kebetulan melihat ke arah nya juga mereka bertatapan selama 2 detik lalu keano lebih dulu mengalihkan pandangan.

*

KEANO POV

Hola gaes nama gua keano al-Gibran Pratama, umur gua 17 otw 18

Gua sekolah di SMA 01 Jakarta

Kata orang gua cukup tampan orang loh yah yang bilang, tinggi gua 172 berat 60kg

Gua punya adek nama nya tsabita Gabriella umur 4tahun okay gaes smpe sini aja ya

Setelah upacara hari Senin gua dan kedua kawan nama nya ,Devan dan Riko,gua langsung cus otw ke kantin buat sarapan karna tadi gua ga sempat sarapan , baru saja duduk gua sempat melirik kearah pojok disana terdapat 3 orang gadis yang sedang bercanda satu diantara nya gadis bertubuh gemuk ewww

Sejujurnya aku sangat ilfel dengan gadis yang berlumur lemak , lalu gadis itu menatap kearah ku kami berkontak mata selama 2detik, maybe! Setelah itu aku langsung memutuskan kontak mata itu dan lanjut memakan makanan ku

"Balik kelas" ucap ku setelah menghabiskan makanan ku, aku bangkit dan meninggalkan mereka berdua

"Tungguin devan dong babang keano"ucap Devan di lebay lebay kan membuat ku jijik

"Plis gaess bukan kawan gua!!" Teriak Riko pada semua yang ada di kantin.

🍓🍓

"tettttttt tettttttt tettttttt"

Bel pulang akhirnya berbunyi membuat seluruh murid murid di dalam kelas 12 IPA 2 menghela nafas

"Karna bell pulang sudah berbunyi, pelajaran matematika kali ini bisa dilanjutkan Minggu depan" ucap Bu solehah

"Siappp bukk" saut semua siswa siswi di dalam kelas

"Assalamualaikum warahmatullahi wa barokatu"

"Waalaikum salam warahmatullahi wa barokatu"

"Alhamdulillah kelar juga akhirnya jam pelajaran mematikan" ucap Rossa dengan sedikit melenceng kata matematika menjadi mematikan

"Iya Alhamdulillah, yuk deh pulang gaes" ucap Nabilla di jawab anggukan oleh kedua teman nya

Mereka berjalan keluar kelas sambil sesekali bercanda

'Brukkk'

"Adawwww" pekik Nabilla karna tubuh gemuk nya sudah tersungkur tidak elit kelantai, untung saja koridor sekarang tengah sepi

"Punya mata gak sih , mangkanya punya badan jangan gede gede, boros tempat" ucap orang menabrak nya sarkas, dan betapa terkejutnya mereka bertiga ketika tau yang menabraknya adalah KEANO

"Eh lu harus nya minta maaf , lu yang nabrak sahabat gua , gausa menghina seenaknya deh" ucap Fitri yang tak tahan melihat sahabatnya dihina habis habisan

"Apa lu bilang hah, gajah gendut ini yang menghalangi jalan gua , bilng makanya punya badan jangan gendut gendut" ucap keano sinis

"Ehh lu yahh--

"Fitri udahh,fit gua gapapa,maaf ya keano, gua ga sengaja"

"Gabisa gitu dong bill , dia yang salah kok Lo yang minta maaf, lagian jadi cowok kok pedes amat itu mulut " ucap Rossa meletup letupp

"APA LO BILANG" keano marah , dia meninggikan suaranya

Sebelum mendapat amukan yang lebih parah Nabilla lebih dulu menarik kedua sahabatnya yang tengah emosi itu ke parkiran

"Udah ih kok klean yang marah marah gini" ucap Nabilla ketika sudah berhasil menarik keduanya

"Gua ga suka Lo di hina kek tadi , ih nyesel gua pernah naksir sama tuh cowok" ucap Fitri diangguki oleh Rossa , dalam.hati Nabilla bersyukur karena mendapat sahabat seperti Rossa dan Fitri

"Makasih ya klean udah ngebela gua" ucap Nabilla tulus

"Sama sama bill kita ga bakal tinggal diem kalo liat Lo di ledekin atau di remehin kek tadi" Nabilla tersenyum mendengar itu

"Eh kita nongkrong di cafe dulu yuk,di ujung jalan Sono ada cafe baru loh, trus katanya Instagramable banget" ucap Rossa antusias

"Boleh deh , lu gimana bill  mau ga?" Tanya Fitri

"Boleh deh, soalnya bang El juga lagi ada tugas dan jemput nya telat" Rossa dan Fitri pun mengangguk

Bang El adalah Abang satu satunya Nabilla, nama nya Rafael azelfano

Rafael adalah seorang mahasiswa akhir, umur nya 22tahun dia sangat digilai oleh banyak wanita karna mempunyai wajah yang tampan, tinggi , putih , dan masih banyak lagi hal yang membuat wanita rela berantri untuk menjadi pacar nya

Back to topik!

Mereka berangkat ke cafe dengan mengenaiki mobil Rossa , sekitar 5 menit mereka sampai di depan sebuah cafe "D&I cafe" itulah nama

yang tertera di benner dekat pintu masuk.

Mereka memasuki cafe dan duduk di sisi depan dekat jendela cafe yang mengarah ke jalan raya.

Kemudian seorang waiters datang lalu mereka menyebutkan pesanan mereka. Red Velvet dan smothies strawberry untuk Nabilla, chess cake dan jus melon untuk Fitri, lalu capuccino late dan brownies exstra keju untuk Rossa.

Sambil menunggu pesanan Nabilla menatap keluar jendela, menatap orang orang yang berlalu lalang di jalanan, lalu Nabilla terfokus pada seorang ibu yang berjualan gorengan

Sambil menggendong anak nya.

Nabilla sangat prihatin melihat ibu itu , lagi lagi ia patut bersyukur karena keluarga nya diberi Rezky yang lumayan banyak dan tidak harus Luntang lantung untuk mencari sesuap nasi.

Tanpa mereka sadari di sebuah sisi pojok cafe terdapat 3 orang cowok yang masih memakai seragam sekolah yang tak lain adalah , keano , Devan dan Riko.

"No taruhan yok, kalo Lo menang Lo bisa dapetin motor sport gua yang baru dibeliin bokap gua dua hari yang lalu, tapi kalo Lo yang kalah handphone iPhone x lo itu punya gua"

Keano hanya menyimak, tanpa memotong pembicaraan Devan sedangkan Riko hanya menggelengkan kepala

"Tantanganya mudah, lu cuma harus pacaran tuh cewe gendut itu selama 3 bulan, gampang kan" Devan menyelesaikan ucapannya Lalu tersenyum.

"Gilaa, lu stress! Gak gua gak mau" ucap keano tegas , bisa bisa nya Devan menyuruhnya memacari gadis gendut jelek itu.

"Udah lah Van, gausa ksian" Riko menyakiti, Riko memang tampil datar datar dan lebih menghargai wanita, tidak seperti Devan yang Playboy dan jail.

"Alahh Cemen lu no, gua yakin si gendut sekali lu Kedipin di bakal luluh" ucap Devan mengimpor ngompori, dalam hati keano berfikir, 'kan lumayan banget tuh motor sport Devan , masih mulus'

"Oke deh, cuma 3 bulan kan" final keano,Riko yang melihat itu hanya bisa menghela nafas, sedangkan Devan kegirangan, karena dia berfikir akan memiliki iPhone keluaran terbaru milik keano

"Pokoknya gua ga ikut ikutan no, gua feeling lu bakal nyesel" ucap Riko datar

"Lu Jan ngompor ngomporin keano dong rik, ato jangan jangan lu suka sama si gendut"

"Kagak!"

Devan hanya menghasilkan bahu

" Kuy pulang" keano meletakkan uang seratus ribu ke meja lalu meninggalkan cafe

Disisi lain Fitri melihat ketiga moswanted sekolah nya akan keluar dari cafe hanya melirik sinis

"Eh pulang yok, bang El udah Deket juga" ucap Nabilla sambil mengeluarkan uang nya lima puluh ribu dua lembar

" Yaudah yuk, nih punya gua "

"Nih juga punya gua "

"Eh gausa pake uang gua aja" ucap Nabilla , kedua sahabatnya merenggut

"ISS masa pake uang lu terus, ga enak kita nya" ucap Rossa

"Gapapa kali ros, lebay pake gaenak segala, nanti juga kalo gua ga ada duit gua mnta traktiran sama lu pada" ucap Nabilla

"Yeee uang lu mah kapan abis nya" saut Fitri membuat Nabilla terkekeh

"Udah ih anggep aja, traktiran gua karna klean udah ngebelain gua didepan keano

"Yaudah deh, sering sering deh lu brantem sama keano" ucap Rossa

"Yeeee, lu mahh" jawab Nabilla sambil menoyor kepala Rossa

Sedangkan Fitri sedang membayar makanan mereka, setelah selesai mereka keluar dari cafe dan ternyata El sudah menunggu di mobil depan cafe

"Yaudh guys gua balik duluan yah"

Pamit Nabilla

"Yaudah iya, salam sama bang El" saut keduanya dan dijawab 'ok' oleh nabilla.

************************************

Haee gaess thank you udah baca cerita aku dan udah  vote & komen 😘

Salam_ Metha 🍓