Saat di udara, ia teringat dengan kata-kata yang ia ucapkan pada Rian, sebenarnya itu adalah kata-kata yang ia tujuksn pada dirinya sendiri. Dulu, dia selalu menuntut banyak pada kakaknya, melakukan ini dan itu, ia menganggap kakaknya bisa melakukan semua hal. Ia ingat moment saat ia meminta Isura melatihnya padahal Isura baru saja pulang dari academy, ia tidak berpikir kalau Isura lelah. Ia terbayang dengan Isura yang tertidur di bawah pohon, waktu itu Isura tertidur sangat pulas tapi ia yang kurang pengertian membangunkan Isura dan merengek agar dilatih lagi.
Ia baru sadar kalau dia adalah adik yang egois. Ia berhenti dan kali ini teringat tentang ibunya. Moment saat ibunya ditikam oleh ayahnya sekaligus saat ia tahu kalau ibunya menyayanginya. Kata-kata yang diucapkan ibunya waktu itu terekam jelas dalam memori otaknya.
{"Olivia, kau harus tau kalau Naara itu sudah tidak punya masa depan. Jika bukan aku yang melenyapkannya maka orang lainlah yang akan melakukannya."
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com