"Come.." ucap Desty sambil menarik tangan suaminya
"Kemana?" Tanya Orland masih berdiam diri bingung.. ia enggan beranjak dari tempat ia berdiri karena sedang menunggu ciuman nya.
"Pulang.."
"Pulang?? Lalu Mana ciuman ku?"
"Hmm?? Ya setelah sampai rumah, baru aku berikan.."
"Tidak!! Bukan itu yang aku mau.."
Deg!! "Apa?? Jangan bilang kamu mau aku mencium mu di tempat keramaian seperti ini!!"
"Ya.. memang itu lah yang aku perintahkan.. then.. do it!! Don't try to running from me!! Jika tidak, hukuman mu akan lebih berat dari ini."
Desty masih berdiri di tempatnya, lalu matanya melirik ke kanan dan ke kiri.. untuk memastikan jika tidak ada orang yang akan Melihat, baru ia akan mencium nya secara cepat, singkat, seperti kilat. Namun.. benar - benar hari ini ternyata bukan hari keberuntungannya.. karena semua mata malah menuju ke arah mereka. Secara memang sedari awal Orland sudah menarik perhatian banyak orang - orang.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com