"Put, Aku merasa...aku telah melihat dirimu pada dua pribadi yang berbeda. Tatapan matamu padaku saat ini, sangat jarang aku lihat. Sepertinya kamu mempunyai dua kepribadian. Apa ucapanku salah? atau ini hanya pemikiranku saja?" ucap Rangga menatap penuh wajah Putri.
Putri mengangkat wajahnya setelah mendengar ucapan Rangga.
"Itu hanya pemikiranmu saja Ngga, bagaimana mungkin aku punya dua kepribadian ganda? Emosiku baik-baik saja, tidak ada yang aneh dalam diriku." ucap Putri dengan dengan wajah serius.
"Mungkin apa yang kamu katakan benar Put, ini hanya pemikiranku saja. Dan pemikiranku ternyata salah. Tolong maafkan aku, kalau kata-kataku membuatmu tersinggung." ucap Rangga dengan tatapan penuh penyesalan.
"Lupakan saja Ngga, aku tidak merasa tersinggung sama sekali. Dan sebaiknya kamu istirahat saja, aku harus kembali." ucap Putri tidak ingin ada masalah di rumah.
"Baiklah, besok kita bertemu lagi di sekolah." ucap Rangga dengan tersenyum bahagia.
Putri tersenyum manis.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com