Manakala Pangeran Emerald naik ke atas panggung, seluruh orang terdiam. Semua orang merasakan nuansa dari Pangeran Emerald yang sangat serius.
Seluruh orang menanti setiap kata yang keluar dari Pangeran Emerald. Sebab, Pangeran Emerald jarang terlihat di publik. Keberadaannya bagaikan mutiara yang terpendam. Sangat berharga.
Dan apabila dia terlihat di publik, tak jarang dia pulang di atas kuda dengan darah yang terlihat sekujur tubuhnya. Untuk itulah, semua orang menghormati sosok Pangeran Emerald.
Pangeran Emerald pun berdeham di depan para rakyat. Sontak, mereka semua terdiam. Memandang patuh ke arah Pangeran Emerald.
Lelaki itu mengatakan, "Aku tidak akan berbicara banyak. Kalian telah tahu siapa aku serta bagaimana caraku memimpin."
"Kalian semua... Tak akan menyesal."
Dengan perkataan itu, semua orang pun terdiam. Tak berucap apa-apa lagi, Pangeran Emerald pun turun dari panggung.
Semua orang bertepuk tangan.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com