Alister menelfon anggota Agandara untuk segera berkumpul di markas dan saat ini Alister tengah menuju ke sana menggunakan motor sportnya.
Sedangkan Argan, Cham, Raka dan Oka menggunakan mobil. Ya, mereka juga ingin ke markas Agandara.
Pasalnya, ada suatu rencana yang akan beritahukan Raka kepada Agandara. Mereka membutuhkan bantuan anak-anak tersebut karena tidak mungkin mereka hanya akan menyelamatkan satu nyawa gadis saja.
Di perjalanan menuju bar tiba-tiba sebuah motor menghalangi Alister. Beruntung Alister cepat tanggap dan langsung merem mendadak motornya membuat bagian belakang motor lelaki itu menjungkang ke atas beberapa detik, lalu kembali terjatuh menyentuh tanah. Alister yang kesal membuka kaca helmnya dan menatap sosok yang menghalangi jalannya itu.
"Lo apaan sih, Rafa? Lo mau kita mati, hah?" Ya, orang yang menghalangi jalan Alister tersebut adalah Rafa.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com