webnovel

Harapan yang Mulia

“Kau masih ingat dengan alasanmu kembali pada kehidupan Soa?” Yang Mulia bertanya dengan bijak.

“Tentu. Suara kalbu, Yang Mulia. Aku mengikuti suara yang ada di dalam diriku.”

“Lantas apakah kau pernah bertanya-tanya kenapa pada akhirnya aku mengizinkanmu?”

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com