Mata Kenkyo, Yamada, dan Mizuki tiba-tiba tertuju pada beberapa dadar gulung yang agak gosong.
"Astaga! Makanan apa ini?" pekik Kenkyo sambil membolak-balikkan telur dadar itu.
Kim Jae tersentak, ia sangat mengenal makanan itu. Ia mendekatkan bibirnya ke telinga Mizuki dan berbisik.
"Bodoh! Kenapa kau memasukkan masakan gagalku tadi ke kotak itu, hah? Padahal, aku hanya iseng membuatnya, dan aku sudah menyuruhmu membuangnya, 'kan?"
"Oh iya, maafkan aku, Kim-san. Aku lupa tadi. Lagipula, itu 'kan hasil masakanmu dengan susah payah. Mana mungkin aku membuangnya, 'kan?"
"Waahh ... jadi ini masakannya Kim Oppa!!" teriak Kenkyo, yang langsung heboh. Padahal, pada Jeje dulu saja dia tidak pernah memanggil seromantis itu.
Kenkyo memang aneh.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com