webnovel

Menjadi Kaya di Zaman Kuno

Yan Mao seorang pembisnis jenius, seorang perawan tua pada usia 30 tahun. Ketika dia dalam perjalanan bisnis. Pesawat yang dia tumpangi mengalami kecelakaan dan akhirnya masuk ke laut. Pada saat itu pesawat penuh dengan air dan pada akhirnya Yan Mao kehabisan napas dan dia mati. Hal yang paling dia sesali adalah dia sangat pemilih dengan pasangan, meskipun dia gay, estetika pilihannya pada pria sangat tinggi. Dia sombong dan akhirnya dia masih perawan. Sungguh sial mati dalam keadaan perawan. Namun Ketika dia berpikir bahwa dia akan berada disurga, pertama membuka matanya, dia menemukan seorang anak kecil menangis memanggilnya Daddy. Setelah mendapatkan ingatan Kembali, dia tercengang. Dia bahkan belum bisa menerima apa itu Ger (pria yang melahirkan) dan bahkan tubuh ini sudah melahirkan putra kembar. Aku ingin pingsan dan mati sekali lagi.

Harazuki26 · LGBT+
Sin suficientes valoraciones
451 Chs

Chapter 261: Lebih Baik Menunggu Pergerakan!

Ketiganya menatap kearah Yan Mao. Kaisar Qin Fengxun menjawab, "Tentu saja, itu menggunakan jarum yang tajam. Di dalam jarum harus di isi tinta. Pada saat jarum masuk ke dalam kulit. Tinta juga masuk secara bersamaan. Itu harus di pori-pori kulit."

Kaisar Qin Fengxun menjelaskan. Yan Mao menganggukkan kepalanya. Baiklah, dia akhirnya mengerti. "Ini berarti, tato ini tidak bisa di hapus dengan apapun kan? Karena jarum yang di tancapkan di dalam kulit."

Kaisar Qin Fengxun menganggukkan kepalanya. "Itu benar. Tidak mudah menghapus tato setelah di buat."

Yan Mao meminta kearah pelayan, "Tolong bawakan aku cuka dan kapas. Jangan lupa madu!"

Mereka bertiga bingung. Namun Kaisar Qin Fengxun memerintah pelayan untuk menjalankan tugas yang di berikan oleh Yan Mao. Mereka semua kembali dengan cepat. Yan Mao mencium aroma cuka yang kuat.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com