Jiang Tingxu jatuh cinta dengan Mo Boyuan ketika masih muda dan setelahnya tidak ada orang lain lagi yang ia cintai.
Oleh karena itu, walaupun Jiang Tingxu tumbuh dengan kemampuan belajar yang baik, namun ia masih harus banyak belajar hal karena masih banyak yang belum ia mengerti.
"Apa yang kamu bicarakan?"
Mo Boyuan sangat marah hingga hampir muncul asap di kepalanya, tetapi ia tetap tidak bisa melakukan apa-apa untuk menghadapi wanita di depannya ini.
"Aku bilang, kita benar-benar harus mulai berkomunikasi dengan baik. Bagaimana pendapatmu tentang aku?"
Jiang Tingxu mencibir, "Mo Boyuan, apakah menurutmu aku masih punya pendapat tentang dirimu?"
Sebenarnya lebih dari sebuah pendapat.
Setelah mendengar ini, napas Mo Boyuan tak beraturan, lalu bertanya, "Apa lagi?"
Sebenarnya dalam hati Mo Boyuan tidak ingin mendengar Jiang Tingxu bicara, karena ia sudah tahu jawabannya.
"Lupakan saja, tidak usah dibicarakan. Ayo pulang."
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com