webnovel

Bab 19

Jepun terbahagi kepada lima bahagian akibat perperangan persaudaraan antara lima calon Kaisar Jepun.

Lima bahagian itu adalah Sada, Hiro, Uji, Sue dan Kuni.

Hiro sebagai bahagian terkuat berhasil menekan saudara lainnya manakala Kuni ditekan oleh bahagian paling lemah di tekan oleh yang lain.

*****

Malam

Kastil Shogun Kuni...

Shogun dari Kerajaan Kuni. Merupakan seorang pria paruh baya yang bernama Ikeda.

Dia memiliki mata yang tajam dan sedikit kumis. Dia memiliki sifat yang mudah emosi.

Terlihat, Shogun Ikeda melemparkan semua benda mau itu berharap atau tidak menjauh dari dirinya.

"Mengapa? Mengapa kita kalah?!!! Aku sudah melakukan yang terbaik tetapi masih kalah dari milik Kakak?" ucap Ikeda.

Tentera Ikeda baru sahaja dikalahkan oleh tentera kakaknya. Kerugiannya tidak sedikit dan beruntung tenteranga bisa kabur.

"Satou!" teriak Shogun Ikeda.

Sesosok baju berwarna hitam dan pedang pendek di belakangnya muncul dihadapannya.

Disekitarnya terlihat aura berwarna merah yang merupakan aura pembunuh yang telah dia kumpulkan selama puluhan tahun.

Bisa terlihat matanya juga sangat tajam yang berarti dia tidak akan ragu membunuh target jika itu adalah perintah Shogun..

"Aku memerintahkanmu untuk membunuh separuh dari penduduk Sue apapun harganya."

"Aku tidak peduli metode apa yang kau lakukan asalkan kau bisa membunuh separuhnya, aku akan puas dan imbalan akan menantimu." ucap Shogun sambil tersenyum.

"Baik Shogun sama." ucap Satou tanpa keraguan sedikitpun.

Meskipun tugas ini hampir mustahil untuk dilakukan,. Satou tetap harus melakukannya kerana kesetiaannya sangat tinggi.

"Bagus bagus... Kau bisa langsung menjalankan tugas Saitou." ucap Shogun Ikade.

Saitou dalam sekejap mata menghilang dalam pandangan Ikade.

Melihat Saitou menghilang dalam pandangannya dia tidak sabar kejutan apa yang akan diberikan olehnya.

*****

Satou berlarian di atas atap memikirkan cara untuk membantai separuh dari penduduk kerajaan Sue.

"Ini hal yang hampir mustahil. Jika aku melakukannya sekarang, kemungkinan besar akan diketahui."

"Jika diketahui aku harus melawan omtentera kerajaan yang jumlahnya tidak sedikit.". ucap Satou.

Satou menghela nafas ketika memikirkan hal ini.

Dia tidak memiliki metode yang ampuh yang mempu membantai separuh penduduk Kerajaan Sue.

"Andai saja aku memiliki pedang yang lebih kuat." ucap Satou.

Mendengar perkataan pedang, Saitou mengingat satu pedang legendaris yang lokasinya tidak diketahui.

"Pedang Kematian. Pedang yang bisa memberikan kekuatan fisik yang tinggi dan kecepatan yang tinggi."

"Ia juga memiliki kemampuan memprediksi masa depan yang keakuratannya mencapai 90%."

"Mampu mengendalikan pikiran orang lain dengan syarat mental lawan lebih lemah dan mampu berteleportasi dalam jarak pandangan mata."

"Pedang ini memiliki kemampuan yang hebat tetapi lokasinya masih misteri."

"Jika aku tidak salah ingat, ada rumor mengatakan Pedang Kematian muncul di suatu desa."

"Mungkin aku akan mencoba ke sana." ucap Satou.

Satou melanjutkan perjalanannya menuju ke desa yang tidak diketahui namanya untuk mendapatkan Pedang Kematian.