Bian menatap keluar jendela pandangannya jatuh pada langit senja di mana matahari mulai turun ke peraduan. Sebenarnya Bian tak sepernuhnya menatap senja, hanya tatapannya saja yang mengarah ke sana karena benaknya dipenuhi berbagai pikiran. Lima hari lalu, Kevin ayah Dora mengancamnya untuk segera menarik investasinya bila dia tidak segera menerima Dora padahal dia merasa sangat muak pada perempuan cantik yang selalu mengejar-ngejarnya itu. Bian mengakui Dora cukup tahan banting atau lebih tak punya muka dibanding para perempuan lain yang mengejarnya, mungkin karena orang tuanya punya kekuasaan untuk menekan Bian.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com