Bibi Liu yang sedang membersihkan ruang tamu sangat terkejut.
"Uh, Tuan Huo benar-benar sangat menyayangi istrinya ya, setiap hari kalau tidak dipeluk ya digendong, benar-benar seperti sedang menyayangi seorang putri."
"Bibi Liu, kamu pulang dulu saja." Perintah Huo Jingshen.
"... Baik, Tuan."
Setelah memerintahkan itu, dia menggendong Su Wanwan naik ke atas.
Sesampainya di kamar, Su Wanwan dilempar ke atas ranjang sampai berbunyi "buk".
"Sama sekali tidak menghargai aku yang seorang wanita ini ya."
Kepala Su Wanwan jadi agak pusing setelah dilempar, dia perlu beberapa detik untuk bisa duduk di atas ranjang dan mencari Huo Jingshen untuk memarahinya, "Apa kamu sudah gila!? Untuk apa melemparku begitu kuat!? Kamu mau membunuhku ya!?"
Huo Jingshen menutup pintu kamar dan wajahnya semakin terlihat suram.
Su Wanwan tampak bingung.
Tanpa menunggu reaksi dari Su Wanwan, Huo Jingshen sudah berjalan ke arahnya.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com