Setelah beberapa waktu, Scarlett kembali ke sisi Connor dengan dua gelas wiski di kotak kacanya.
"Bapak McDonald, saya tidak tahu apa yang Anda suka minum, jadi saya memesan segelas wiski untuk Anda!"
Scarlett mengucapkan kata-kata itu sambil menyerahkan wiski yang telah dia campur obat kepada Connor.
Connor melirik wiski itu namun tidak mengambilnya.
Sebaliknya, dia menatap Scarlett dan bertanya, "Kamu seharusnya sudah bisa memberi tahu saya sekarang mengapa kamu memanggilku, bukan?"
"..."
Ketika Scarlett melihat bahwa dia tidak berniat untuk minum, wajahnya seketika menunjukkan ekspresi gugup. Dengan lembut ia bertanya kepada Connor, "Bapak McDonald, apakah Anda mau mencoba gelas wiski ini? Saya dengar rasanya sangat enak..."
"Mengapa kamu memanggilku?"
Connor bertanya kepada Scarlett dengan nada tidak sabar.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com