"Jangan membuatku merasa bodoh, jika yang terjadi semuanya adalah karena kesalahan dan kebodohanku,"
"Tapi aku yang memaksamu melakukannya. Mendorongmu bertindak gegabah dan salah mengartikan niat baikmu,"
Monna yang hanya tahu sampai dialah yang sudah mendalangi pembelotan palsu itu demi agar bisa berpisah dengan Belhart. Terlihat bergeming.
Menatap dalam diam dan berpikir perlahan.
"Aku.. memiliki niat baik?"
Memberikan penjelasan dengan tenang. Belhart berpikir Monna mungkin belum sepenuhnya ingat.
"Ya. Dan Alliesia sudah menceritakan segalanya semalam,"
Membulatkan mata dan nampak baru mendengarnya.
"Apa saja yang dia jelaskan?" tanya Monna.
Terlalu fokus pada kesalahan yang dia lakukan, Monna sudah tidak mendengar percakapan apapun yang Alliesia, Asraff dan Belhart bicarakan setelah otaknya kacau.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com