Zack mengawasi sikap lesu Aimee.
"Ada apa? Ada masalah?" Zack semakin sulit mengabaikan perubahan wajah Aimee. Namun Aimee yang malas menjawab, menggeleng.
Zack mengangkat topik baru yang Aimee hindari.
"Aku sudah selesai mengerjakan satu bagian penting dalam proyek Deluxe. Akan membawanya ke kantormu besok. Jika kamu bisa menjadwalkan kapan waktu luang kalian."
Aimee menghentikan kegiatannya dan mendesah.
"Kamu boleh menanyakannya langsung pada Doren atau Daryan. Jika kamu ingin nomor mereka aku bisa memberikannya. Atau jika kamu mau, kamu bisa mencari nomor tersebut dari kantorku."
Zack mengerutkan kening. Kurang paham kenapa Aimee harus menyerahkan pekerjaan sederhana itu pada orang lain. Aimee menjelaskan secara singkat.
"Aku dipecat dari proyek itu. Dan aku tidak akan menangani proyek itu lagi."
Kerutan di kening Zack makin bertambah.
"Apa maksudnya ini? Kenapa begitu dan apa terjadi sesuatu?"
Aimee menjawab dengan kesal.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com