webnovel

138. Caught in the act!

Lova melepas pelukan itu. "Kenapa kamu harus minta maaf?" tanyanya. Memandang suaminya dengan saksama.

Dia menggelengkan kepalanya. "Kamu tidak salah apapun, jadi tidak perlu minta maaf," ujar Lova lagi. "Sudah aku katakan kalau aku menerima semuanya dengan lapang dada."

"Kamu bilang kalau kamu sakit hati dengan kata-kata mama. Itu yang membuatku khawatir sekarang."

Lova mengembangkan senyum dari atas bibirnya. "Apa yang harus kamu khawatirkan?" tanyanya lagi. "Kamu tidak perlu mengkhawatirkan apapun. Sudah aku katakan juga kalau semuanya akan mulai terbiasa seiring dengan berjalannya waktu. Mama kamu juga akan mulai mengerti suatu saat, semuanya tergantung kita saja."

"Bagaimana jika mama tidak pernah berubah? Dia tidak akan menerima kamu," kata Pritam. "Kamu akan menyerah dan melepaskan pernikahan ini?"

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com