Ethan menatapnya dengan ekspresi ragu. Adik kecilnya telah tumbuh besar dan ia bertanya-tanya apakah Erika akan mampu mengambilnya dengan mulutnya.
"Kamu tidak perlu khawatir tentang itu, aku akan mengurusnya nanti. Sekarang aku hanya ingin menjilat vaginamu," kata Ethan. Tanpa menunggu jawaban dari Erika, ia menarik jarinya dari vagina Erika dan membawanya ke wajahnya, lalu menjilatnya sambil memastikan untuk mempertahankan kontak mata dengan Erika.
"Tapi aku ingin melakukannya."
Ethan menatapnya, benar-benar terdiam oleh keukeuhannya.
"Ayo kita lakukan posisi 69 sehingga kamu bisa menjilat vaginaku sementara aku mengulum kontolmu," usulnya sambil mengedipkan mata padanya seperti yang telah dilakukannya sebelumnya kepadanya.
Ethan sekarang benar-benar terkejut. Erika bahkan tidak mencoba menyaring katanya dan itu hampir membuat hidungnya berdarah saat itu juga.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com