Daeva memutar tubuhnya. Ditatapnya sesok iblis yang ada di depannya itu. "Aku ingin bertanya padamu dan aku harap kau bisa berkata dengan jujur sekarang."
Pandangannya tegas, seakan tak mau beralih dari apa yang ada di depannya, takut jika itu hilang dan lenyap dari hadapannya.
"Apa yang terjadi di sini? Kau tahu di mana tubuh pria itu bukan?" Daeva mulai ke inti tujuannya datang kemari. "Aku datang untuk membantunya. Jadi aku mohon padamu untuk bekerja sama denganku juga."
Xiolt yang awalnya diam, enggan untuk menjawab akhirnya mengangguk. "Aku melihat seseorang membawa tubuhnya kemari dengan sebuah karung besar."
"Iblis?" sahut Daeva sesaat kemudian. "Iblis yang membawanya kemari?" tanyanya kemudian.
Dia menggelengkan kepalanya. Memberi respon. "Seorang manusia. Memang, mereka tidak pantas disebut sebagai manusia dengan tingkah yang begitu. Namun, aku yakin, mereka adalah manusia. Jika itu iblis, maka aku akan bisa merasakan hal itu."
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com