webnovel

Luxuria's Penthouse : The Last Devil's Hormone

update setiap hari Senin, Selasa, Kamis, dan Jumat! Penemuan sebuah kitab kuno, Althea-lux pada tahun 1800-an menjadi awal mula sebuah legenda yang menggairahkan untuk masyarakat pesisir pantai tak berpenghuni. Catatan jejak peninggalan seorang penulis tanpa nama membawa sebuah kabar yang mengejutkan untuk semua telinga yang mendengarnya. Ketidaksengajaan menelusuri sebuah bangunan tua yang hampir runtuh termakan usia dan tumbuhan liar di perbatasan Virginia menjadi awal mula kisah ini berasal. Selama bertahun-tahun para peneliti epigrafi memulai perdebatan mereka. Simbol bulan dan hujan, langit awan membentang, matahari berada di atas kepala. Burung terbang mengepakkan sayapnya, mati tertusuk duri dari tumbuhan liar yang ukurannya berlipat-lipat kali lebih tinggi dari seekor gajah. Setiap simbol dan tulisan aneh menjadi beban tersendiri di dalam perannya. Kitab ini diyakini sebagai pertanda akhir jaman, ketika iblis menguasai dunia manusia. Althea-lux adalah perwujudan nyata dari ramalan manusia, yang katanya hidup melebihi kekuasan dewa di dunia. Dia adalah anaknya, anak dewa yang membangkang. Tahun membawa kabar pasal kitab Althea-lux masuk menjamah peradaban manusia yang baru. Peradaban manusia urban dengan teknologi yang paling mutakhir mulai menerjemahkan apa-apa saja yang tak bisa diartikan di tahun-tahun sebelumnya, termasuk sebuah tempat bernama Luxuria's Penthouse. Di tempat inilah, iblis mengendalikan dunia manusia dengan berbaur bersama mereka. ---Luxuria's Penthouse, Greenbank, Virginia---

Lefkiilavanta · Ciencia y ficción
Sin suficientes valoraciones
375 Chs

71. New devil: Cletra (3)

"Untung kau cepat membawanya ke sini, Sir." Dokter yang ada di depan Delwyn memberikan jawaban, itu sedikit mengejutkan untuknya. Seakan-akan kondisi dari Mr. Raymond benar-benar genting.

"Aku tidak tahu apa yang terjadi padanya, tetapi sesuatu menekan tubuhnya begitu kuat, hingga membuat asupan oksigen di dalam dirinya hampir habis. Itu berbahaya, Mr. Delwyn."

Delwyn hanya manggut-manggut, entahlah. Dia harus menjawab dengan kalimat apa. Akan terdengar aneh dan bodoh jika dia mengatakan kalau Mr. Raymond diserang oleh iblis yang jahat. Dunia medis tidak pernah percaya dengan hal semacam itu. Dia saja yang punya takdir unik. Bisa bertemu dan ikut ke dalam konflik yang cukup membingungkan.

"Syukurlah," ucap Delwyn pada akhirnya.

"Aku akan kembali ke ruanganku, Sir. Hubungi jika terjadi sesuatu. Kami harus memantau keadaannya. Dia tidak akan sadar dalam waktu yang dekat, mungkin besok pagi."

Delwyn kembali mengangguk. Menurut saja, dia tak pandai dalam hal ini.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com