webnovel

Luxuria's Penthouse : The Last Devil's Hormone

update setiap hari Senin, Selasa, Kamis, dan Jumat! Penemuan sebuah kitab kuno, Althea-lux pada tahun 1800-an menjadi awal mula sebuah legenda yang menggairahkan untuk masyarakat pesisir pantai tak berpenghuni. Catatan jejak peninggalan seorang penulis tanpa nama membawa sebuah kabar yang mengejutkan untuk semua telinga yang mendengarnya. Ketidaksengajaan menelusuri sebuah bangunan tua yang hampir runtuh termakan usia dan tumbuhan liar di perbatasan Virginia menjadi awal mula kisah ini berasal. Selama bertahun-tahun para peneliti epigrafi memulai perdebatan mereka. Simbol bulan dan hujan, langit awan membentang, matahari berada di atas kepala. Burung terbang mengepakkan sayapnya, mati tertusuk duri dari tumbuhan liar yang ukurannya berlipat-lipat kali lebih tinggi dari seekor gajah. Setiap simbol dan tulisan aneh menjadi beban tersendiri di dalam perannya. Kitab ini diyakini sebagai pertanda akhir jaman, ketika iblis menguasai dunia manusia. Althea-lux adalah perwujudan nyata dari ramalan manusia, yang katanya hidup melebihi kekuasan dewa di dunia. Dia adalah anaknya, anak dewa yang membangkang. Tahun membawa kabar pasal kitab Althea-lux masuk menjamah peradaban manusia yang baru. Peradaban manusia urban dengan teknologi yang paling mutakhir mulai menerjemahkan apa-apa saja yang tak bisa diartikan di tahun-tahun sebelumnya, termasuk sebuah tempat bernama Luxuria's Penthouse. Di tempat inilah, iblis mengendalikan dunia manusia dengan berbaur bersama mereka. ---Luxuria's Penthouse, Greenbank, Virginia---

Lefkiilavanta · Ciencia y ficción
Sin suficientes valoraciones
375 Chs

100. Not a paradise

Dia memandang apa yang ada di depannya dengan begitu cermat. Banyak hal yang ingin di ketahui dari apa yang ada di depannya itu. Andai saja kakeknya tidak meninggalkan semua ini, maka dia tidak akan terjebak dalam situasi yang begitu aneh. Jujur saja, dia bimbang. Banyak hal yang membuatnya harus melepaskan kitab ini dari jangkauannya. Di sisi lain, dia ingin terus mempertahankan ini. Areeta yakin jikalau dia bisa menerjemahkan seluruh bagiannya. Menggemparkan dunia dengan penemuan hebatnya itu.

"Sudah aku katakan, memandangi kitab itu bisa-bisa membuat kau menjadi gila." Suara seorang wanita menyela diamnya. Dia tahu siapa yang datang, maka dari itu Areeta tidak menyambutnya. Membiarkan dia masuk begitu saja.

"Bergabunglah denganku lagi." Areeta berbicara. Mengiringi langkah kaki wanita itu. Berdiri berjajar dengannya sekarang.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com