[ZATA]
Ketika sampai di lokasi Lucy, aku melihat mereka semua tengah bertarung tanpa jeda sama sekali.
"Apa-apaan ini? Jika mereka bukan Hybrid, kenapa mereka bisa mengimbangi Lucy dan yang lainnya?"
"Zata, yang kita duga selama ini ternyata bukan senjata. Tapi, memang sejenis narkoba, yang bisa membuat mereka sama kuatnya dengan kita."
Begitu, rupanya.
"Sial, ternyata ada satu lagi yang datang. Baiklah, aku yang akan melawanmu."
Aku turun dari motor dan melepas helmku. Lalu, bersiap untuk menyambut serangannya.
"Ayo maju, akan kuladeni kau dengan senang hati."
Kami saling adu pukul, menangkis dan juga menendang. Hampir tidak ada jeda. Gerakannya juga cukup cepat dan cenderung tidak menahan diri. Sehingga aku lebih banyak menangkis serangannya daripada menyerang balik.
"Kenapa? Kau terkejut dengan kekuatanku ini?"
"Aku tidak terkejut, hanya tidak menyangka, akan menghadapi manusia biasa dengan kekuatan seperti ini lagi."
"Lagi?"
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com