webnovel

Love My Destiny

Setelah bertapa selama tiga puluh ribu tahun di gunung Baekdu. Qionglin Tianshi pun mendapatkan apa yang dia inginkan. Kehidupan abadi, kekuatan di atas Iblis, dan juga tubuh manusia. Tujuan utama dirinya adalah untuk berbaur dengan manusia pada umumnya. Dia ingin mencari Tabib Han Guo, yang dulu sempat menyelamatkan dirinya dari serangan manusia. Tapi sayangnya, saat Qionglin Tianshi kembali, dia baru sadar jika manusia hidup tidak lebih dari seratus tahun. Bukannya orang mati itu akan bereinkarnasi? Dan hidup kembali di masa depan? Dan pada akhirnya Qionglin Tianshi pun mencari reinkarnasi Tabib Han Guo. Dengan harapan jika Qionglin Tianshi bisa bertemu, dia akan mengabdi seumur hidupnya dengan reinkarnasi Tabib Han Guo. Sayangnya, bukannya bertemu dengan reinkarnasi Tabib Han Guo, Qionglin Tianshi malah terlibat dengan siluman-siluman yang selalu saja mengganggu manusia. Tidak hanya itu Qionglin Tianshi pun terjebak cinta dengan seorang pemuda bernama Liu Changhai. Apakah yang terjadi pada Qionglin Tianshi. Bisakah dia menemukan reinkarnasi Tabib Han Guo? Atau mungkin hidup selamanya bersama dengan manusia? **** Nb: Dukung karya ini dengan tambah collection, power stone dan komentar. Terima kasih.

AgathaQuiin20 · Fantasía
Sin suficientes valoraciones
409 Chs

LoveMyDestiny-136

"Sepertinya ada seseorang yang datang." ucap Qionglin lirih.

Pria yang berada di sampingnya menoleh dan menatap sekeliling pinggiran danau ini, dan tidak menemukan siapapun kecuali buku yang tergeletak tak jauh darinya. Langsung saja pria itu mengambil bukunya dan membaca judul buku itu.

"Siluman ular. Wow judul yang bagus." gumamnya.

Pria itu kembali menghampiri Qionglin dan menyerahkan buku yang dia temukan. Lalu meminta Qionglin untuk membaca buku itu dengan teliti. Saat membukanya, disaat itulah Qionglin melihat nama Liu tertera di buku itu. Langsung saja Qionglin mencari keberadaan Liu di danai timur ini dan tidak menemui siapapun.

Qionglin mencoba bertanya pada beberapa orang yang ada di pinggiran danau. Mereka memang melihat Liu yang datang ke danau ini. Tapi entah karena apa Liu langsung membanting bukunya dan pergi. Bahkan saat pergi pun, semua warga melihat wajah marahnya.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com