webnovel

LOVE CHALLENGE

Aksa. Seorang laki-laki yang banyak di kagumi oleh para perempuan. Bagaimana tidak. Tubuhnya yang tinggi, warna kulitnya yang putih, hidungnya yang mancung dan warna kedua bola matanya yang cokelat membuat wanita yang melihatnya langsung terpana olehnya. Apalagi Aksa adalah putra tunggal dari keluarga konglomerat yang mempunyai banyak perusahaan di dalam maupun luar Negeri. Namun bukan berarti itu semua menjadikan Aksa sebagai seseorang yang suka mempermainkan hati wanita. Dia hanya mencintai satu orang wanita di hatinya sejak dia duduk di bangku Sekolah Menengah Atas. Wanita itu bernama Cantika. Semuanya sudah Aksa lakukan hanya untuk Cantika. Apalagi kedua orangtua Aksa sudah sangat menyukai Cantika. Karena Cantika terlahir dari keluarga yang kaya raya juga seperti keluarga Aksa. Tetapi setelah berjalan selama 2 tahun, wanita yang sangat dia cintai selingkuh darinya. Dengan alasan jika dirinya masih mempunyai perasaan oleh mantan kekasihnya. Itu semua membuat Aksa merasakan patah hati yang teramat mendalam. Semenjak itu Aksa tidak pernah berpacaran lagi dengan wanita lain. Hingga akhirnya datang seorang wanita yang sangat memperjuangkan Aksa. Yaitu Bulan. Bukan tanpa alasan wanita itu memperjuangkan Aksa, tetapi hanya karena Bulan mendapatkan tantangan dari teman-temannya. Isi perjanjian itu adalah jika dia berhasil mendapatkan hati Aksa, maka semua teman-temannya akan memberikan hadiah kepadanya.

Arummsukma · Fantasía
Sin suficientes valoraciones
388 Chs

Pendekatan Kembali

"Deon," panggil Klarybel.

Deon pun langsung menengok ke arahnya. Bukan hanya Deon saja tang menengok ke arahnya. Tetapi semua orang yang ada di sana termasuk Mahesa. Klarybel yang melihat keberadaan Mahesa sangat terkejut.

"Mahesa? Kenapa dia ada di sini juga si?" pikir Klarybel di dalam hatinya.

"Sayang. Udah jam pulang sekolah ya ternyata? Maaf ya. Aku keasikan nongkrong di sini sampai ga dengar kalo udah bel pulang," jelas Deon.

"I... Iya. Ga apa-apa."

"Yaudah kalo gitu kamu sini dulu. Kamu mau makan apa? Laper kan?"

"Engga. Kita langsung pulang aja ya."

"Langsung pulang?"

"Iya. Ayo."

"I... Iya. Yaudah semuanya gua balik duluan ya."

"Oke, bro. Hati-hati."

"Iya."

Karena Klarybel sendiri yang meminta Deon untuk segera pulang ke rumah, Deon pun tidak bisa menolaknya. Deon memutuskan untuk pulang bersama dengan Klarybel dan meninggalkan semua temannya yang ada di kantin.

Capítulo Bloqueado

Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com