"Kak, kok malah melamun?" Rania menatap Attar yang sedari tadi hanya menatap piring makannya dengan pandangan kosong.
"Kakak pikirin Nalla?" Tebak Rania. Sikap Attar memang berbeda setiap ada Nalla atau Rania sedang berbicara mengenai Nalla.
"Oh, enggak, lagi pikirin tugas kuliah semalam" elak Attar.
Tentu saja Attar berbohong. Padahal sedari tadi dia memikirkan bagaimana memberi tahu kepada Rania tentang masalah dia dan Nalla. Attar khawatir kalau kekasih barunya itu akan marah dan hubungan mereka yang baru berusia beberapa minggu itu kandas karena masalah ini.
"Tugas kuliah Kakak jadi berantakan karena aku ya?" Tanya Rania menyesal.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com