"Tuan Muda ingin bertemu dengan Ketua kami?" tanya Ketua Cabang Yu dengan cepat.
"Benar, Ketua. Sebab ada hal penting yang ingin aku bicarakan dengan beliau,"
Zhang Yi masih ingat akan janjinya dulu. Dia ingin mengobati luka dalam yang diderita oleh orang tua itu. Sekarang, setelah Bunga Anggrek Tengah Malam ada di genggaman tangannya, tentu saja dia ingin cepat-cepat mewujudkan janjinya dulu.
Di sisi lain, dia pun merasa ingin bertemu dengan Jing Mi. Ia ingin melihat apakah gadis itu sudah tumbuh lebih dewasa? Apakah wajahnya yang sekarang jauh lebih cantik lagi?
Teringat akan wanita itu, tidak tahan ia malah ingin segera pergi ke Kotaraja.
Sayangnya, niatan tersebut harus terpaksa ditahan lagi ketika ia mengingat kembali janjinya kepada Pendekar Pedang Nomor Satu pada saat dirinya berada di Lembah Damai.
"Hemm, kalau begitu, jika Tuan Muda sudah tiba di sana, tolong sampaikan salamku kepada beliau,"
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com