Beberapa saat kemudian, keduanya telah mengambil keputusan. Keputusan yang mereka ambil adalah bertarung sampai titik darah penghabisan.
Keduanya adalah seorang algojo. Manusia yang sudah sering membunuh. Selama ini, entah sudah berapa banyak nyawa yang telah mereka cabut.
Sebagai algojo berpengalaman, tentu mereka mempunyai sepak terjang yang sangat baik. Terutama dalam tata cara melakukan pembunuhan.
Tie Koh dan Hu Meng Yi mempunyai keyakinan bahwa mereka bisa membunuh Zhang Yi.
Kalau membunuh orang yang lebih tua saja mereka mampu, masa membunuh yang lebih muda, mereka tidak mampu?
Dua orang algojo Perkumpulan Macan Kumbang itu tiba-tiba mengambil sikap kuda-kuda. Mereka masih berdiri berdampingan. Bedanya, sekarang mereka telah siap.
Siap untuk mengadu jiwa!
Zhang Yi dibuat sedikit terkejut. Keningnya berkerut. Pemuda itu tidak menyangka kalau musuhnya akan mengambil tindakan senekad itu.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com