Saat naga tersebut mendekat ke istana Negeri Nandou, sebaris sosok terlihat terbang melintas. Naga itu meraung dengan ganas.
"Berhenti!" ujar Kaisar Ye. Kemudian naga itu berhenti.
Para pendatang itu membungkuk hormat dan berkata, "Yang Mulia!"
"Ada apa?" sang Kaisar bertanya.
"Kami diperintahkan oleh kaisar kami untuk menyambut anda. Semua akomodasi telah dipersiapkan untuk anda," ujar pria itu.
"Tunjukkan jalannya," ujar Kaisar Ye dengan pelan. Yang lainnya terlihat mengangguk dan berjalan di depan, memimpin jalan. Segera, mereka tiba di sebuah istana raksasa di dekat istana kekaisaran. Meskipun kedua negara adalah saingan, menjaga kesopanan sangat diperlukan karena sang kaisar diundang ke sini. Segala sesuatu yang ada di istana untuk keperluan menginap mereka telah diatur dengan baik. Karena Kaisar Ye adalah seorang kaisar dari Kerajaan Cangye, hanya orang-orang dari Kerajaan Cangye yang dapat berbagi istana dengannya.
Apoya a tus autores y traductores favoritos en webnovel.com